Oleh Karena itu, Partai Amanat Nasional (PAN) tentu akan terus melakukan komunikasi secara intensif dengan PDIP maupun Gerindra menindaklanjuti usulan nama Erick Tohir sebagai calon Cawapres yang diusung oleh PAN.
Seandainya komunikasi dengan kedua partai ini tidak mendapatkan kata sepakat atau titik temu, PAN masih punya pilihan untuk mengusung Ketua Umum kami, Bang Zulhas sebagai Cawapres mendampingi Pak Airlangga Hartarto sebagai Capres. Rencana ini sudah dijajaki PAN bersama Golkar guna menduetkan Airlangga – Zulhas.
“Dan hasil Rakernas Partai Golkar yang digelar tanggal 3-4 Juni 2023 juga telah memberikan mandat kepada Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk memutuskan pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden,” pungkas anggota Baleg DPR RI tersebut.
(***)