PendidikanSumatera Barat

Gubernur Sumbar Hadiri Pengukuhan Tiga Guru Besar Unand

268
Gubernur Sumbar Hadiri Pengukuhan Tiga Guru Besar Unand
Gubernur Sumbar Hadiri Pengukuhan Tiga Guru Besar Unand. (f/biro adpim)

Pengendalian hama dan penyakit tanaman ini merupakan upaya yang sangat penting dan mesti dilakukan dalam seluruh siklus tanaman. Pengendalian Hama Terpadu (PHT) adalah suatu konsep atau cara berpikir dalam upaya pengendalian yang dipadukan dalam satu-kesatuan utuk mencegah kerusakan tanaman dan timbulnya kerugian secara ekonomi serta mencegah kerusakan lingkungan dan ekosistem.

Dalam mendukung peningkatan produksi pertanian, pengendalian hama dan penyakit tanaman perlu dilakukan secara terstruktur dalam unit-unit kerja mulai dari tingkat Kelompok Tani dan Usaha, Pemerintah Nagari, Pemerintah Kabupaten/Kota, Pemerintah Provinsi sampai tingkat Pemerintah Pusat.

“Kita berharap upaya pengendalian hama dan penyakit sedapat mungkin dilakukan dengan cara-cara alami, dan jika tidak memungkinkan, pengendalian hama dan penyakit secara kimiawi dilakukan secara terkendali,” terangnya.

Pengendalian juga disesuaikan dengan tingkat dan intensitas serangan hama dan penyakit yang dihadapi sehingga jaminan produksi pertanian dapat menguntungkan petani.

“Alhamdulillah tahun 2023 ini, nilai tukar petani di Sumbar sudah diatas Nasional yaitu 112 persen. Semoga dengan hasil karya ilmiah dari dua Profesor ini bisa lebih baik lagi, sehingga Sumbar bisa mensubsidi kebutuhan Nasional,” tuturnya.

Kemudian yang ketiga adalah Prof. Hema Malini, S.Kp, M.N, Ph.D yang mengangkat judul Orasi Ilmiah “Perubahan Paradigma Peran Perawat dalam Pemanfaatan Teknologi dan Edukasi Terstruktur sebagai Upaya Meningkatkan Manajemen Mandiri Pasien Diabetes Mellitus”.

Gubernur Mahyeldi mengaku pihaknya sedang berusaha meningkatkan layanan kesehatan pada rumah sakit daerah di Sumbar. Ia menilai, kajian ini akan sangat membantu dan bisa dijadikan rujukan bagi manajemen rumah sakit.

“Kita sedang berusaha meningkatkan pelayanan rumah sakit yang ada, terutama pada rumah sakit pemerintah,” imbuhnya.

(adpsb)

Exit mobile version