Mjnews.id — Pemerintah Kabupaten Blitar terus mendorong geliat sektor peternakan dan perikanan agar makin berdaya saing. Melalui Dinas Peternakan dan Perikanan, Pemkab menggandeng PT Greenfields dan PTPN Sirah Kencong untuk menggelar Business Tour Pelaku Usaha Peternakan dan Perikanan se-Kabupaten Blitar di Sky Café Sirah Kencong, Wlingi.
Sekitar 200 pelaku usaha — mulai dari peternak, nelayan, pelaku UMKM, hingga perwakilan perbankan dan instansi terkait — berkumpul dalam forum strategis ini. Tujuannya jelas: membuka peluang kolaborasi, akses perizinan, pembiayaan, dan menjajaki pasar ekspor.
Dibuka oleh Sekda Kabupaten Blitar, Izul Marom, yang mewakili Bupati dan Wakil Bupati, acara ini berlangsung pada Selasa, 29 April 2025 mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Dalam sambutannya, Izul menekankan pentingnya terobosan di sektor peternakan yang menjadi tulang punggung ekonomi Blitar.
“Kami butuh inovasi untuk meningkatkan produktivitas. Dampaknya akan langsung terasa pada kesejahteraan masyarakat dan perekonomian daerah,” tegasnya.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Eko Susanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pertemuan biasa, melainkan langkah nyata untuk menjembatani kepentingan antara pelaku usaha, pemerintah, dan perbankan.
“Ke depan akan ada forum-forum lanjutan yang lebih spesifik, seperti ruminansia, unggas, dan perikanan. Fokusnya mencakup perizinan, NKV, sertifikasi halal, hingga kemitraan ekspor,” ujar Eko.
Forum ini juga menghadirkan sesi dialog interaktif. Salah satunya dengan Irvan dari PT BRI yang memaparkan skema pembiayaan khusus sektor peternakan dan perikanan. Ragam pelaku usaha hadir, dari peternak sapi perah, kambing, ayam pedaging hingga itik, menunjukkan besarnya potensi lokal.
Turut hadir Komisi II DPRD Blitar, BPJS Ketenagakerjaan, serta kepala OPD terkait. BPJS Ketenagakerjaan bahkan memberikan simbolis program perlindungan kepada peserta, bentuk nyata dukungan terhadap pekerja sektor informal.
“Kami ingin pelaku usaha pulang dengan semangat baru dan ide segar yang langsung bisa diterapkan,” tambah Eko.
Dengan semangat menuju Blitar yang BERDAYA dan BERJAYA, Pemkab Blitar menegaskan komitmennya menjadikan peternakan dan perikanan sebagai pilar utama kemajuan ekonomi lokal, sekaligus mendorong pelaku usaha agar semakin siap bersaing di kancah nasional dan global. (*)
