Dalam kesempatan itu, diserahkan CSR dari BNI untuk Pemko Bukittinggi dan KUR untuk pedagang. CSR dari PLN, Bank Nagari untuk Pemko Bukittinggi. Selain itu, juga diserahkan CSR dari PT. KAI, Angkasa Pura kepada Dandim 0304 Agam.
Selanjutnya H. Nelson Septiadi, SE pelaku usaha Kota Bukittinggi yang sukses berbisnis di berbagai bidang ini, memberikan apresiasi pada Pemerintah Kota Bukittinggi yang telah membangun pusat kuliner terpadu di Stasiun Lambuang.
Nelson Septiadi menyampaikan, setidaknya 166 pelaku usaha kuliner yang selama ini nyaris tidak terkoordinir oleh pemko, sekarang mereka sudah bisa menempati lokasi terpadu yang dibangun Pemerintahan Kota, dengan tertata rapi .
“Saya yakin pusat kuliner terpadu yang diresmikan Mentri Badan Usaha Milik (BUMN) Erick Thohir , akan menjawab kebutuhan masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Kota Bukittinggi,” ujar Nelson.
H. Nelson menambahkan dengan dibangunnya pusat kuliner terbesar dan terpadu di Bukittinggi, dengan sendirinya telah mendukung dunia kepariwisataan, serta mampu memberikan pelayanan terhadap kunjungan wisata .
“Saya optimis pusat jajan Stasiun Lambuang akan menjadi salah satu tujuan wisatawan berkunjung ke Bukittinggi, dapat diprediksi prospek ke depan sangat signifikan dan meningkat perekonomian pedagang kuliner ke depannya,” pungkasnya.
(adv)
