Sawahlunto, MJNews.id – Wakil Walikota Zohirin Sayuti menghadiri rapat persiapan tim Safari Ramadan yang dilaksanakan Bagian Kesra Setdako Kota Sawahlunto Selasa, 21 Maret 2023 di ruang rapat Balaikota setempat.
Dalam arahannya Wakil Walikota mengingatkan kepada tim Safari Ramadan untuk tidak menggiring ke arah politik selama kunjungan berlangsung.
“Mengingat karena tahun ini tahun politik, jangan sampai membawa-bawa ke urusan politik,” tegasnya.
Wakil Walikota juga berpesan, tim menyampaikan keberhasilan program pemerintah yang telah berhasil dicapai seperti angka kemiskinan terendah, angka stunting, program keagamaan, Piala Adipura maupun potensi daerah yang akan dikembangkan.
Berdasarkan SK Wali Kota Sawahlunto Nomor 188.45/80/Waki-Swl/2023 tentang Penetapan Tim Safari Ramadan 1444 H, Wali Kota Sawahlunto direncanakan mengunjungi Masjid Taqwa Talawi dan Darul Iman Santur. Sementara Wawako sendiri di Masjid Raya Silungkang dan Mujahidin Desa Kolok Mudik.
Adapun ketua DPRD Eka Wahyu bertandang ke Masjid Nurul Huda Pasar Baru Durian 1 dan Masjid Quba Durian 2.
Terkait tim safari Ramadan dari Sumatera Barat, sebut Wawako, tahun ini ada dua titik lokasi kunjungan ke Sawahlunto yakni Masjid Almunawwarah Aur Mulyo tanggal 24 Maret yang diketuai Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat serta Masjid Nurul Huda Desa Talago Gunung tanggal 29 Maret 2023 dengan ketua tim Komandan Resor Militer (Danrem) 032 Wirabraja.
Sementara itu, Kabag Kesra Setdako Irwan mengatakan, 27 tim kota akan mengunjungi 55 masjid selama dua malam berturut-turut dari tanggal 25 sampai 26 Maret 2023.
“Hari pertama di awali buka bersama di rumah dinas Walikota, selanjutnya hari kedua diserahkan kepada tim masing-masing,” paparnya menjelaskan.
Kakan Kemenag Sawahlunto, Dedi Wandra dalam sambutan mengimbau semua pihak memulai puasa Ramadan berdasarkan keputusan pemerintah melalui hasil sidang Itsbat yang akan disampaikan Menteri Agama Rabu besok.
“Kami usulkan ada imbauan bersama dari Pemerintah daerah demi kenyamanan masyarakat menjalankan ibadah puasa,” pintanya.
“Selain informasi program pembangunan daerah kata Dedi, tim diharapkan turut mengkampanyekan mandatori halal,” pungkas Dedi Wandra.
(Uni)
