Kota SawahluntoSumatera Barat

Antisipasi Kejahatan Siber, Pemko Launching Sawahlunto CSIRT

173
Pemko Launching Sawahlunto Csirt
Pj Wali Kota Zefnihan Launching Sawahlunto CSIRT. (f/humas)

MJNews.id – Pemerintah Kota Sawahlunto launching Sawahlunto CSIRT (Computer Security Incident Team) yang dilaunching langsung Penjabat Walikota Sawahlunto, Zefnihan.

Launching CSIRT ini dipusatkan di Sentra Gedung IKM Kota Sawahlunto, Kamis 2 November 2023.

Kegiatan yang diprakarsai Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Sawahlunto ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan perlindungan keamanan data digital khususnya untuk administrasi pemerintahan.

Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto, Zefnihan dalam sambutannya menyebut, Pemerintah Kota Sawahlunto meluncurkan CSIRT tersebut sebagai realisasi komitmen memberikan dukungan dan layanan terhadap perlindungan infrastruktur digital dari ancaman serangan siber yang semakin meningkat.

“Sekarang kita semakin meningkatkan penggunaan teknologi informasi berbasis internet, harus disadari bahwa ini artinya kita juga harus meningkatkan perlindungan terhadap data-data yang diunggah (diupload) ke jaringan/internet tersebut. Apalagi setiap hari isu adanya kejahatan siber (cybercrime) semakin sering, maka komitmen untuk mengantisipasi resiko keamanan siber ini harus kita laksanakan dengan optimal,” kata Zefnihan.

Pj Wali Kota Zefnihan juga mengatakan, Pemerintah Kota Sawahlunto menjalankan CSIRT tersebut dengan dukungan dan bimbingan dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Dalam kesempatan tersebut Pj Wali Kota Zefnihan menyampaikan terima kasih atas kontribusi BSSN tersebut.

“Kepada tim CSIRT Kota Sawahlunto yang sekarang dijalankan oleh Diskominfo, saya berpesan agar dapat bertugas dengan profesional. Prioritaskan langkah-langkah pencegahan, jadi jangan baru turun saat sudah ada kejadian, tapi perbanyak sosialisasi dan diseminasi informasi kepada ASN dan masyarakat untuk meminimalisir resiko,” kata Zefnihan.

Sementara Kepala Dinas Kominfotik Sumatra Barat yang diwakili oleh Kabid Persandian Eko Faisal menyebutkan, Dinas Kominfotik Provinsi Sumatra Barat menyambut baik langkah yang dilakukan Dinas Kominfo Kota Sawahlunto atas dilaunchingnya Sawahlunto CSIRT ini, karena Sawahlunto telah memenuhi amanah dari Peraturan Badan (Perban) BSSN tentang masing masing kota yang wajib membentuk CSHIRTnya.

Ini salah satu bentuk untuk menentang kejahatan kejahatan Siber. Pemerintah Provinsi juga mengapresiasi kepada Kominfo Sawahlunto karena di usia yang belum genap satu tahun namun telah mampu melaunching CSIRT nya, karena saat ini sudah ada 4 daerah yang telah memiliki CSIRT dan Sawahlunto adalah Kota yang ke empat di Sumatera Barat.

“Dengan adanya CSIRT ini satu langkah bahwa kita sudah memberikan kekuatan untuk menghadang kejahatan Siber, karena kejahatan Siber sudah sangat menyentuh tatanan kehidupan masyarkat, banyak kerugian materil yang disebabkan oleh kejahatan Siber, oleh karena itu dengan keberadaan CSIRT ini bisa bersinergi dalam menangkal dari kejahatan kejahatan Siber tersebut” paparnya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Sawahlunto, Nova Erizon mengatakan, tim CSIRT siap melakukan penanggulangan insiden, mitigasi insiden, investigasi dan analisis dampak insiden serta pemulihan pasca insiden keamanan siber pada Pemerintah Kota Sawahlunto.

“Kita juga membuka diri kepada jajaran OPD lain, atau Pemerintah Desa/Kelurahan, apabila ada menemukan hal-hal yang terkait ancaman/risiko keamanan digital maka silahkan konsultasikan kepada tim CSIRT. Nanti kita akan bersama-sama memeriksa untuk menemukan solusi terbaik agar data-data digital Pemkot Sawahlunto dapat terlindungi dengan baik,” kata Nova.

Sementara, Sandiman Ahli Pertama Direktorat Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Daerah BSSN Roybafih Sukisman menyampaikan dukungan dan apresiasi terhadap CSIRT Kota Sawahlunto yang dinilai sebagai keseriusan Pemkot tersebut dalam menindaklanjuti arahan pemerintah pusat dalam melindungi data siber.

(Uni)

Exit mobile version