BudayaPasaman Barat

Bundo Kanduang Kabupaten Pasaman Barat Dikukuhkan

110
Pengukuhan Bundo Kanduang Kabupaten Pasaman Barat masa bakti 2020-2024. (f/kominfo)

Pasbar, Mjnews.id – Bundo Kanduang Limpapeh Rumah Nan Gadang, Amban Paruik Pagangan Kunci, Pusek Jalo Kumpulan Tali, Hiasan di Dalam Kampuang, Sumarak Dalam Nagari.
Bundo Kanduang adalah tiang segala-galanya, perempuan dengan cahaya yang menerangi. Itulah sepenggal peran dan fungsi Bundo Kanduang di tengah-tengah masyarakat. Walaupun saat ini kemajuan teknologi semakin pesat. 
Hal itu disampaikan oleh Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi sebagai payung Panji Bundo Kanduang yang dibacakan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pasbar, Edy Murdani saat memberikan sambutan dalam pengukuhan Bundo Kanduang Kabupaten Pasaman Barat masa bakti 2020-2024.
Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 19 orang Bundo Kanduang dikukuhkan oleh Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat Bundo Kanduang Alam Minangkabau, Hj. Puti Dian Anggraeni di aula kantor bupati setempat, Kamis (31/3/2022). Bundo Kanduang Kabupaten Pasbar sebelumnya Hj. Rosni Latif dilanjutkan oleh Hj. Eti Muhayatsyah.
Kadis Diskominfo Pasbar, Edy Murdani mengatakan banyak tugas dan fungsi Bundo Kanduang di alam Minangkabau. Salah satunya mewarisi adat di Minangkabau. Apalagi saat ini adat basandi Syara’, Syara’ basandi kitabullah sudah mulai di tinggalkan oleh generasi muda.
Bundo Kanduang lanjutnya, juga berperan membina generasi muda, karena Bundo Kanduang adalah guru pertama di dalam rumah tangga sebelum menuju kehidupan yang lainnya.
“Untuk itu, selamat kepada pengurus yang baru. Jalankan amanah ini dengan baik, karena peran Bundo Kanduang dalam membina generasi muda sangat penting. Selain itu, Bundo Kanduang yang saat ini baru saja dikukuhkan jangan sampai kalah dengan Bundo Kanduang yang kepengurusan sebelumnya,” ujar Edy Murdani.
Sementara itu, penasehat Bundo Kanduang Pasbar Titi Hamsuardi menaruh harapan kepada Bundo Kanduang yang baru saja dikukuhkan. Tertumpang harapan kepada Bundo Kanduang agar organisasi wanita di bumi mekar Tuah Basamo ini bisa berjalan se ayun se langkah untuk membangun Pasbar ke arah yang lebih baik. 
“Harapan kepada Bundo Kanduang agar kita bisa saling bekerjasama, tanpa kerjasama organisasi tidak terjalin dengan baik. Tidak saling menjelekkan, memojokkan, kita saling bahu membahu. Bersinergi demi kemajuan kita semua,” katanya.
Sambutan Ketua Bundo Kanduang Sumatra Barat, Puti Reno Raudhatul Jannah Thaib yang dibacakan oleh Rosneli Bur Sekretaris Umum menuturkan jika organisasi Bundo Kanduang tidak hanya ada di Sumbar dan kabupaten kota saja. Namun, sudah mulai dibentuk di daerah lain bahkan hingga ke luar negeri.
“Bundo Kanduang ini sudah ada di luar negeri seperti di Amerika Serikat. Artinya organisasi ini penting artinya bagi perempuan untuk menjalankan tugas demi menciptakan generasi muda mengenal budaya alam Minangkabau,” katanya.
(dedi)
Exit mobile version