Pemdes Pogungkalangan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah Adakan Seleksi Kaur Umum dan Tata Usaha. (m. taufik) |
Purworejo, MJNews.id – Pemdes Pogungkalangan merasa perlu segera mengisi kembali kekosongan Kaur Umum dan Tata Usaha yang ada, mengingat pentingnya peran tersebut dalam pengadministrasian kegiatan pemerintahan.
Kepala Desa Pogungkalangan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Sukarmi mengatakan bahwa guna memaksimalkan pelayanan kepada Masyarakat dirasa perlu segera dilakukan pengisian kekosongan Kaur Umum dan Tata Usaha agar roda pemerintahan tetap berjalan.
“Peran Kaur Umum sangat penting di pemerintahan sebab punya tugas tanggung jawab atas pengadministrasian seluruh aset desa,” jelas Kepala Desa.
Kepala Desa berpesan kepada Panitia Pelaksana dan tim seleksi agar tidak bermain dalam tahapan pelaksanaan tahapan ujian seleksi dan harus dilakukan secara tranparan.
“Pemdes ingin mendapatkan seorang perangkat yang mempunyai kemampuan dan kapabilitas yang baik serta handal,” harapnya.
Ketua Panitia Pelaksana dan Seleksi Ujian Perangkat Desa Pogungkalangan, Amat Ngasrodin menjelaskan bahwa dalam penjaringan bakal calon perangkat berpedoman pada Perda dan Perbup serta aturan perundang-undangan yang berlaku.
Dari masa pendaftaran dibuka, panitia memperoleh peserta yang mendaftar sebanyak 6 peserta dua diantaranya merupakan warga luar Desa Pogungkalangan.
Ujian seleksi dilaksanakan pada Rabu 2 Maret 2022 di Aula Balai pertemuan Warga Desa Pogungkalangan dengan dikawal Tim seleksi yang indepanden dari tenaga pendidik yang ditunjuk oleh panitia serta dan diawasi tim monitoring Kecamatan, Polsek, Koramil dan wartawan.
Ujian seleksi yang harus diikuti para calon yang meliputi seleksi test tertulis dengan bobot kesulitan setara dengan soal sekolah tingkat SLTA, Test kemampuan mengoperasikan Komputer dan keahlian berpidato.
Dari hasil seleksi tertulis dan kemampuan teknik komputer serta kemampuan berpidato, Adam Mukhlisin memperoleh nilai tertinggi yaitu 119,5 melampaui nilai dari 5 peserta lainnya.
Muhana, SPd. MPd selaku ketua tim seleksi mengatakan bahwa hasil nilai yang peserta peroleh murni hasil penilaian tim seleksi yang didasarkan pada kemampuan peserta dalam mengerjakan soal dan kemampuan lainnya.
Di akhir kegiatan, Camat Bayan, Moeharjono, SE menyampaikan ucapan selamat kepada peserta yang telah mendapat hasil tertinggi dan dinyatakan lulus oleh Panitia.
Camat berpesan agar di dalam bekerja di pemerintahan desa nanti harus didasari niat untuk membangun desa, sebab ke depan seorang perangkat desa dituntut melek teknologi.
Kepada Tim Pelaksana Camat Bayan menyampaikan apresiasinya atas kerja keras dan keterbukaannya dalam menjalankan tugasnya.
“Ini tentu bisa menjadi contoh desa lain yang juga menyelenggarakan seleksi perangkat bisa mencontoh desa Pogungkalangan,” pungkasnya.
(Fix)