Opini

Silent Treatment Akibat Hilangnya Peran Ayah

223
Ilustrasi silent treatment
Ilustrasi.
  1. Harga diri rendah

Tidak adanya peran ayah dalam perkembangan anak, akan membuat anak merasa tidak memiliki dukungan dan validasi sehingga akan merusak harga diri anak dan akhirnya akan membuat anak rentan dimanipulasi.

  1. Kesulitan membangun hubungan kepercayaan

Kurangnya peran seorang ayah dapat mengakibatkan anak tidak memiliki rasa percaya saat akan membangun sebuah hubungan. Anak-anak yang tidak memiliki keterikatan yang baik dengan tokoh ayah, akan berjuang lebih keras untuk mempercayai dan membuka diri kepada orang lain, karena mereka mungkin takut ditolak atau ditinggalkan sekali lagi.

Penting untuk dicatat bahwa tindakan silent treatment dapat merusak hubungan antara orang tua dan anak. Ketika seorang anak kehilangan sosok ayah dalam perkembangannya, dia lama-kelamaan akan mengalami rasa frustrasi, marah, dan kebingungan yang dapat menyebabkan konflik yang lebih dalam pada dirinya. Oleh karena itu, penting untuk memperbaiki hubungan antara ayah dan anak serta antara keluarga untuk menghindari terjadinya silent treatment.

Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh kedua orang tua untuk membantu anak-anak mengatasi silent treatment.

Mendorong Komunikasi Terbuka

Penting bagi orang tua untuk membuka jalan komunikasi dengan anak-anak mereka dan menunjukkan bahwa mereka mendengar dan memahami perasaan anak-anak mereka. Orang tua juga harus mendorong anak-anak untuk mengekspresikan perasaan, pikiran, dan kekhawatiran mereka dalam lingkungan yang aman dan mendukung. Dalam hal ini peran ayah sangat diperlukan karena akan membuat anak lebih berani dalam berkomunikasi.

Memberikan Contoh Positif

Orang tua harus memberikan contoh yang baik dengan berkomunikasi antara satu sama lain secara sehat dan positif. Jangan menunjukkan konflik di depan anak-anak. Karena jika terjadi pertengkaran, anak akan berpendapat bahwa jika ada masalah, lebih baik diam daripada bertengkar. Selain itu, jangan malu untuk meminta maaf pada anak anda jika salah. Ini akan mengajarkan anak anda ketika mereka berbuat salah, mereka harus meminta maaf dan bukannya hanya diam.

Carilah Bantuan Profesional

Jika seorang anak menunjukkan tanda-tanda penderitaan emosional atau berjuang untuk mengatasi ketidakadilan yang ia alami, maka mencari saran atau terapi profesional dapat sangat bermanfaat. Terapis dapat memberikan bimbingan dan dukungan untuk membantu anak-anak mengembangkan mekanisme diri mereka sehingga dapat mengatasi rasa emosional yang berlebihan dalam dirinya dengan lebih baik.

Memberikan Figur Peran Positif

Mendorong keterlibatan figur peran pria yang positif dalam kehidupan anak. Kakek, paman, teman keluarga, atau mentor dapat memberikan bimbingan dan dukungan agar dapat membantu mengisi kekosongan emosional yang dirasakan anak saat peran ayah tidak ia temukan, sehingga ia tidak melakukan silent treatment.

Silent treatment hanyalah salah satu dari banyak konsekuensi yang dapat timbul dari ketiadaan seorang ayah dalam kehidupan seorang anak. Penting untuk mengakui pentingnya masalah ini dan tantangan emosional yang mungkin dihadapi anak-anak tanpa ayah. Hilangnya peran ayah dalam keluarga dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, termasuk silent treatment yang merusak hubungan keluarga.

Oleh karena itu, penting untuk memperbaiki komunikasi antara orang tua dan anak-anak dan mencegah terjadinya hilangnya peran ayah dalam keluarga. Dengan cara ini, anak-anak dapat tumbuh menjadi orang dewasa yang sehat dan bahagia, dengan hubungan keluarga yang sehat dan positif.

Penulis, Mahasiswi Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas

(***)

Exit mobile version