Mjnews.id – Bupati Solok, Epyardi Asda bersama Tim Safari Ramadhan 1444 H menghadiri Peringatan Nuzulul Quran di Masjid Agung Darussalam Islamic Center Koto Baru, Sabtu (8/4/ 2023).
Ustadz Dr. Adri Nofian menyampaikan, Al Quran adalah kitab suci bagi umat Islam yang menjadi pegangan dan dasar bagi kehidupan.
Katanya, Ayat-ayat Al Quran diturunkan secara bertahap, sedikit demi sedikit dan berangsur-angsur dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari.
Salah satu peristiwa yang terkait dengan sejarah turunnya Al Quran ke bumi adalah Nuzulul Quran, sehingga Nuzulul Quran dapat diartikan peristiwa turunnya Al Quran dari tempat yang tinggi ke muka bumi.
Sedangkan makna secara lengkap, Nuzulul Quran adalah peristiwa turunnya Al Quran dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad untuk digunakan sebagai petunjuk bagi umat Islam.
Bupati Solok pada kesempatan itu menyampaikan, semoga ceramah ustaz bisa menjadi pedoman dan pelajaran bagi kita semua, manusia tidak ada yang sempurna, sehingga kita terus belajar ke arah yang lebih baik
Bupati Solok, Epyardi Asda mengatakan apa yang telah disampaikan ustaz tadi dapat dijadikan pedoman dan pelajaran, karena manusia tidak ada yang sempurna.
Untuk meningkatkan pendidikan agama, Pemkab Solok bersama Baznas memberikan bantuan kepada putra-putri terbaik untuk belajar di luar negeri maupun di dalam negeri.
Ada 8 putra-putri terbaik akan diberi beasiswa melalui Baznas, agar menambah semangat dan membantu kekurangan bagi orang tuanya yang tidak mampu.
“Kami akan beri beasiswa yang diterima di kampus UI, ITB, UGM dan lainnya,” terang bupati.
Epyardi Asda juga menyerahkan secara simbolis bantuan beasiswa fakir miskin pendidikan luar negeri sebesar Rp12 juta/tahun.
Pemerintah bersama BAZNAS, dalam rangka meningkatkan pendidikan agama, memberikan bantuan kepada putra-putri terbaik untuk belajar di luar negeri maupun di dalam negeri.
“Ada 8 orang putra putri terbaik akan di beri beasiswa melalui BAZNAS, agar menambah semangat dan membantu kekurangan bagi orng tuanya yang tidak mampu, kami akan beri beasiswa yang di terima di kampus UI, ITB, UGM dan lainnya,” ujarnya.
Kata Bupati dengan satu harapan, mereka yang telah menyelesaikan pendidikannya, akan kembali ke Kabupaten Solok untuk mengabdi, membagi dan menerapkan ilmunya untuk mendidik putra-putri Kabupaten Solok.
(sis)
