BeritaTanah Datar

Petani Nagari Panyalaian Terdampak Erupsi Gunung Marapi Terima Bantuan Langsung Tunai

1880
Petani Nagari Panyalaian Terima Bantuan Langsung Tunai Dari Pemkab Tanah Datar
Petani Nagari Panyalaian Terima Bantuan Langsung Tunai dari Pemkab Tanah Datar. (f/maison)

Mjnews.id – Sebanyak 919 KK dengan jumlah 3.778 jiwa, masyarakat petani yang berada di Nagari Panyalaian, Kecamatan X Koto terima bantuan langsung tunai dari Pemerintah Kabupaten Tanah Datar.

Bantuan berupa beras dan uang tunai ini diberikan kepada petani yang terkena dampak erupsi Gunung Marapi.

Erupsi Gunung Marapi yang terjadi sejak empat bulan lalu berakibat rusaknya lahan pertanian masyarakat atau gagal panen terkhusus petani yang bergerak di bidang perkebunan dan sayur-mayur.

Meskipun erupsinya tidak sekuat letusan-letusan sebelumnya, namun masih menimbulkan derita bagi masyarakat petani yang umumnya berkebun sayuran seperti tanaman cabe, tomat, bawang, kubis-kubisan, seledri, wortel dan kentang.

Selain meringankan beban petani yang terdampak erupsi Gunung Marapi, di lain sisi bantuan dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari bertambah.

Hasil yang diharapkan petani tidak kunjung ada, lantaran lahan pertanian masyarakat tertimbun abu vulkanik Gunung Marapi yang meletus beberapa bulan lalu.

Gerak cepat dilakukan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar mendata warga yang terkena dampak dari erupsi, untuk memberikan bantuan dalam bentuk uang dan beras.

“Bantuan tahap awal ini sudah kita salurkan untuk 919 KK dengan jumlah 3.778 jiwa,” kata Walinagari Panyalaian, Dedi Sutani kepada Mjnews.id, Selasa 2 April 2024 pagi.

Erupsi Gunung Marapi beberapa bulan sangat berdampak pada para petani Panyalaian. Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pertanian untuk mendata lahan pertanian masyarakat yang terdampak untuk diberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT).

Ratusan orang petani yang kena dampak dari Erupsi Gunung Marapi, Insya Allah pada hari ini sudah dapat menerima bantuan beras dan uang ganti rugi sebesar Rp700 Ribu.

Uang ganti rugi dalam minggu-minggu ini cair dan langsung masuk ke rekening para petani bersangkutan. Dalam waktu yang tidak lama, Bank Nagari bakal mencairkan uang ganti rugi.

Jika dilihat dari besaran bantuannya, tidak seimbang dari apa yang dialami para petani. Namun, bentuk dari kepedulian Pemerintah Kabupaten Tanah Datar di bawah kepemimpinan Bupati Eka Putra, sedikit banyaknya duka para petani Panyalaian terobati.

Bila dibandingkan dengan daerah lain, Kabupaten Tanah Datar termasuk yang cepat mengeluarkan ganti rugi untuk petani yang terkena dampak erupsi Gunung Marapi, sebagai sekedar pambujuak tangih para petani.

“Duka ini dapat dirasakan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar,” ujar Dedi Sutani.

Lebih jauh, Wali Nagari mengatakan, sebagai Pemerintahan Nagari Panyalaian, kita mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga pada Bupati Eka Putra. Sebagai kepala daerah, dengan seabrek kesibukan tidak lupa akan penderitaan warganya.

“Dalam hal ini, para petani yang sangat dirugikan. Empat bulan berlalu, erupsi Gunung Marapi berapa kerugian para petani karena gagal panen. Dengan sedikit bantuan beras dan berupa uang bisa membasuh luka para petani kita,” ujar Dedi Sutani.

(Son)

Exit mobile version