Mjnews.id – Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PAN, Guspardi Gaus mengapresiasi pencapaian realisasi anggaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada tahun 2022 yang menyentuh angka 99,11 persen.
Jumlah tersebut berhasil menempatkan Kemendagri berada di peringkat ke-2 dari 20 kementerian/lembaga dengan kategori pagu sedang.
Apresiasi itu disampaikan Guspardi setelah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian memaparkannya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Ruang Rapat Komisi II DPR RI, komplek Senayan Jakarta, Senin (29/5/2023).
Menurutnya, Kemendagri merupakan salah satu Kementerian yang secara konsisten menorehkan berbagai prestasi. Misalnya pada 2022, Kemendagri berhasil meraih 14 penghargaan berkat kinerja yang dilakukan dalam kurun waktu tersebut. Apalagi penghargaan yang diraih berasal dari lintas Kementerian maupun Lembaga.
“Tentu saya memberikan apresiasi kepada Pak Tito yang secara konsisten bisa meneruskan tradisi meraih prestasi yang sudah ditorehkan oleh Menteri Dalam Negeri sebelumnya (Alm Tjahjo Kumolo),” ulas Pak Gaus ini.
Tak hanya itu, Legislator asal Sumatera Barat itu juga menilai realiasi anggaran Kemendagri pada 2023 juga menunjukkan angka yang cukup baik. Berdasarkan catatan Kemendagri, realisasi anggaran per 26 Mei 2023 mencapai 39,45 persen dari total anggaran Rp 3,142 triliun. Jumlah tersebut berada di atas rata-rata nasional sebesar 30,46 persen. Dan menjadi peringkat ke-2 dari 21 kementerian/lembaga kategori pagu sedang dan peringkat ke-5 dari 84 kementerian/lembaga.
Dengan berbagai capaian yang telah diraih, diharapkan prestasi Kemendagri ini diharapkan bisa menjadi inspirasi dan ditularkan kepada Kepala Daerah di seluruh Indonesia.
“Karena Mendagri sebagai pembina dan pengawas jalannya pemerintahan daerah, bisa dijadikan motivasi oleh kepala daerah untuk meningkatkan pencapaian serapan anggaran belanja pemerintah daerah. Dengan serapan anggaran yang optimal, Gubernur maupun Bupati/Wali Kota kan dapat memacu dan menjadi daya ungkit pertumbuhan ekonomi di masing-masing daerah,” harap anggota Baleg DPR RI tersebut.
Menanggapi itu, Mendagri menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang disampaikan Guspardi. Dia mengatakan, realisasi anggaran merupakan hal yang penting diperhatikan jajarannya. Tak hanya angka realisasi, Kemendagri juga memperhatikan kualitas dan substansi penggunaannya anggaran itu sendiri.
Terlebih, kata Mendagri, Presiden mengarahkan bahwa realisasi belanja pemerintah dapat membuat peredaran uang di masyarakat meningkat, sehingga mampu memperkuat daya beli. Dengan begitu, konsumsi rumah tangga pun turut meningkat.
“Ini perlu diperhatikan karena konsumsi rumah tangga merupakan salah satu faktor penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi,” tegas Mendagri.
(***)
