iklan pemkab muba
Kabupaten Dharmasraya

Warga Sungai Langkok Diduga Hanyut Terseret Arus Sungai Batang Hari

252
×

Warga Sungai Langkok Diduga Hanyut Terseret Arus Sungai Batang Hari

Sebarkan artikel ini
Warga Sungai Langkok Diduga Hanyut Terseret Arus Sungai Batang Hari
Warga Sungai Langkok Diduga Hanyut Terseret Arus Sungai Batang Hari. (f/eko)

DHARMASRAYA, Mjnews.id – Warga Nagari Sungai Langkok Kabupaten Dharmasraya digegerkan dengan adanya orang hilang yang diduga hanyut terseret arus Sungai Batang Hari. Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) di Jorong Banjar Makmur Sp 2 Nagari Sungai Langkok, Kecamatan Tiumang, Kabupaten Dharmasraya, Rabu 16 Maret 2022 siang. Hingga berita ini diterbitkan, korban belum juga diketemukan.
Peristiwa tersebut dibenarkan Kapolres AKBP Nurhadiansyah melalui Kapolsek Koto Baru, Iptu Iin Cendri didampingi Koordinator Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Dharmasraya, Ardianus Effendi yang dihubungi awak media.
“Betul sekali telah terjadi peristiwa adanya orang hilang yang terjadi Jorong Banjar Makmur Sp 2 Nagari Sungai Langkok, Kecamatan Tiumang, Kabupaten Dharmasraya hari ini, diduga hanyut terseret arus sungai batang hari,” kata Iptu Iin Cendri.
“Kami dari Pihak Polsek Koto Baru mendapat informasi dari masyarakat langsung menuju TKP dan selanjutnya berkoordinasi dengan aparat Nagari Sungai Langkok kemudian menghubungi Petugas BPBD Kabupaten Dharmasraya, bersama-sama untuk melakukan pencarian korban yang hilang diduga hanyut terseret arus Sungai Batang Hari tersebut,” katanya lagi.
Korban yang hilang ini bernama Suprihatin, umur 38 tahun, kemudian kami dari Polsek Koto Baru mengumpulkan keterangan dan saksi. Sementara keterangan dari keluarga korban, yang bersangkutan meninggalkan rumah pada Selasa 15 Maret 2022 sekitar pukul 15.30 WIB kemarin. Kemudian tidak kunjung pulang ke rumahnya hingga saat ini.
Munculnya kecurigaan keluarga korban berawal dari salah satu dari keluarganya mencari korban ke arah Ampalu, kemudian menelusuri perkebunan sawit, kemudian keluarga korban melihat satu unit sepeda motor yang dipakai korban, sedang parkir di perkebunan sawit dan kemudian melakukan pencarian di sekitar tersebut ditemukan sepasang sandal yang dipakai korban pada waktu meninggalkan rumah berada di pinggir Sungai Batang Hari.
Dengan ditemukannya barang bukti yang digunakan korban, kuat dugaan korban terjatuh dan hanyut diseret air Sungai Batang Hari.
“Kemudian kami bersama-sama anggota BPBD Kabupaten Dharmasraya dan warga melakukan pencarian terhadap korban, namun hingga sore ini (Rabu 16 Maret 2022, Red), korban belum diketemukan dan akan dilanjutkan pencarian terhadap korban esok hari,” ucap Kapolsek Koto Baru, Iptu Iin Cendri.
(eko)

Baca berita Mjnews.id lainnya di Google News

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *