Mjnews.id – Klinik Lapas Bukittinggi berinisiatif memberikan layanan kesehatan kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP) sangat penting dan memberi perhatian besar terhadap kesejahteraan mereka.
Seperti yang terlihat pada hari ini, Rabu (27/12/2023), Klinik Lapas Bukittinggi memberikan pengobatan dan pengawasan makan obat kepada 2 orang WBP yang mengalami gangguan kesehatan terutama yang terjangkit penyakit TBC (Tuberkulosis). Pengobatan dan pengawasan dilaksanakan oleh Perawat Novri Yanti dan didampingi langsung oleh Ka.KPLP Abdul Silaban.
Menurut Perawat Yanti, pelayanan kesehatan ini dilakukan secara rutin setiap hari di Klinik Lapas Bukittinggi dan diselenggarakan secara gratis. Ini menunjukkan bahwa kesehatan warga binaan merupakan prioritas utama bagi Lapas Bukittinggi.
Tidak hanya itu, kegiatan “tour to block” yang diadakan oleh tim kesehatan Lapas Bukittinggi juga merupakan inovasi yang baik. Dengan mendatangi kamar-kamar blok hunian, petugas kesehatan dapat lebih dekat dengan WBP, menyosialisasikan aturan, dan melakukan pengawasan langsung terhadap kesehatan mereka.
Langkah deteksi dini ini sangat penting untuk memastikan bahwa masalah kesehatan dapat diidentifikasi lebih awal dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Seluruh inisiatif ini menunjukkan komitmen Lapas Bukittinggi untuk memastikan bahwa hak-hak kesehatan warga binaan terpenuhi dengan baik. Hal ini tidak hanya penting untuk kesejahteraan mereka di dalam lembaga pemasyarakatan, tetapi juga sebagai bagian dari tanggung jawab sosial untuk memastikan akses kesehatan yang layak bagi semua individu.
