PASAMAN, Mjnews.id – Dua unit jembatan ambruk di Kecamatan Rao Utara, Kabupaten Pasaman, akibat meluapnya Batang Asik pada Senin (20/03/2023) kemarin.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian yang ditimbulkan akibat ambruknya sarana infrastruktur tersebut ditaksir hingga ratusan juta rupiah.
“Ya benar, akibat curah hujan yang tinggi Senin kemarin, mengakibatkan meluapnya Batang Asik dan menghantam dua unit jembatan hingga ambruk,” terang Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Alim Bazar, Selasa (21/03/2023).
Dia menerangkan, jembatan yang ambruk tersebut terdapat di Jorong Rumbio, Nagari Koto Rajo. Sedangkan jembatan lainnya terdapat di Jorong Sungai Ranyah Hilia, Nagari Languang.
Selain dua unit jembatan, katanya, lahan pertanian dan perkebunan warga sekitar juga direndam banjir.
“Di Nagari Koto Rajo, sawah yang akan dipanen sekitar 20 hektare terendam. Di Nagari Languang juga terendam sekitar 30 Hektar, dan Nagari Lubuak Layang sekitar 5 hektare,” terangnya.
Selain itu, juga ada kebun jagung di nagari Koto Rajo seluas lebih kurang 10 hektare dan kebun jagung di Nagari Lubuak Layang sekitar 10 hektare.
“Untuk mengantisipasi hal tersebut kembali terjadi, saat ini kita melakukan siaga di posko TRC/Pusdalops PB Pasaman dan selalu melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait,” ucapnya.
(Riki)
