PendidikanPesisir SelatanSumatera Barat

Perantau Pessel di Australia Bangun Pondok Pesantren di Batang Kapas

288
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah Meresmikan Pondok Pesantren Abdullah Ibnu Mas'Ud Sumatera (Aims) Sederajat Dengan Slta Yang Terletak Di Kampung Pasar Gompong Desa Sungai Pampan, Kenagarian Koto Nan Tigo, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel)
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah meresmikan Pondok Pesantren Abdullah Ibnu Mas'ud Sumatera (AIMS) sederajat dengan SLTA yang terletak di Kampung Pasar Gompong Desa Sungai Pampan, Kenagarian Koto Nan Tigo, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Selasa (11/4/2023) sore. (f/ist)

MJNews.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah meresmikan Pondok Pesantren Abdullah Ibnu Mas’ud Sumatera (AIMS) sederajat dengan SLTA yang terletak di Kampung Pasar Gompong Desa Sungai Pampan, Kenagarian Koto Nan Tigo, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Selasa (11/4/2023) sore.

Turut hadir Camat Batang Kapas, anggota DPRD Provinsi Sumbar Fraksi PKS Feby Rifli, Wali Nagari Koto Nan Tigo Nofriedi, SH, Kapolsek Batang Kapas Iptu Elhan, Kepala KUA Batang Kapas Jasril, S.Ag, Babinsa dan Babinkamtibmas serta toko masyarakat dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi mengapresiasi perantau dari Australia membangun Pondok Pesantren di kampung halamannya.

“Melihat semangat dan tekad yang luar biasa, ke depannya Pesantren Abdullah Ibnu Mas’ud Sumatera ini dipersiapkan untuk santri dari Sumatera bukan hanya untuk Batang Kapas Pesisir Selatan saja,” kata Mahyeldi.

Menurut Gubernur, peresmian Ponpes Abdullah Ibnu Mas’ud Sumatera ini sangat sesuai dengan nilai masyarakat Sumbar yang telah ditetapkan dalam Undang-undang no 17 tahun 2022. Disana sesuai Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah yang menjadi kearifan lokal yang memang diakui oleh negara sebagai nilai-nilai pembangunan di Sumatera Barat.

“Dengan hadirnya pesantren ini menjadi penyempurna dari pada implementasi SDM diranah Minang dengan melahirkan penghafal Al-Qur’an, sesuai mottonya yaitu Beriman, Berilmu dan beribadah,” ucapnya.

Gubernur pun menghimbau para perantau Minang untuk berdedikasi untuk kampung halamannya dalam berbagai hal, salah satunya di bidang pendidikan.

“Mudah-mudahan dengan semangat rantau dan ranah kita pastikan kesuksesan ketika bersatu, kompak, bersinergi dan berkolaborasi. Insya Allah semua kemudahan akan kita raih,” tambah Gubernur.

Sementara, H. Dedi Eryandra selaku ketua Pondok Pesantren Abdullah Ibnu Mas’ud Sumatera mengungkapkan bahwa pembangunan Pondok Pesantren ini merupakan dedikasinya terhadap kampung halaman dalam hal Pendidikan Islam.

“Insya Allah nanti kita akan hadirkan juga TK, SD dan SMP Islam Terpadu hingga Aliyah atau setara SLTA,” ungkapnya.

Dedi berharap agar masyarakat makin mencintai Alquran dan menambah pengetahuan agama lebih jauh lagi dan kembali ke surau.

“Kita harap, masyarakat Batang Kapas khususnya makin mencintai Al-Qur’an. Mudah-mudahan dengan adanya Pondok Pesantren disini juga menjadikan lingkungan sekitar berkah hendaknya,” harap Dedi.

Ditambahkan Dedi, saat ini gedung Ponpes baru memiliki beberapa ruangan. Diantaranya dua ruang kelas di depan dan satu di belakang, serta satu gedung asrama putra.

“Ruangan ini siap digunakan pada PPDB tahun ajaran baru di bulan Juli tahun 2023 nanti. Kita juga sudah ada pengurus dan guru yang insya Allah amanah,” tutupnya.

(canang)

Exit mobile version