Sumatera Barat

Industri Halal akan Termuat dalam RPJP Sumbar 2025-2045

92
Rapat Feseability Study Industri Halal Provinsi Sumbar
Rapat Feseability Study Industri Halal Provinsi Sumbar. (f/pemprov)

Mjnews.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menegaskan bahwa pengembangan industri halal akan menjadi fokus utama dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Sumatera Barat periode 2025-2045.

Penegasan ini disampaikan dalam Rapat Feasibility Study (FS) Industri Halal Provinsi Sumbar di Auditorium Istana Gubernur Sumbar pada 16 Januari 2024.

Gubernur Mahyeldi menyatakan bahwa Sumbar memiliki potensi besar untuk menjadi pusat industri halal di Indonesia bahkan dunia. Fokus ini juga merupakan dorongan dari pemerintah pusat, termasuk Presiden dan Wakil Presiden, yang telah meminta Sumbar untuk memaksimalkan potensi tersebut. Perekonomian dunia saat ini semakin beralih ke praktik ekonomi halal, dan Sumbar diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini.

Pemprov Sumbar bersama OPD di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota diminta untuk mengerahkan seluruh potensi yang dimiliki guna menumbuhkembangkan industri halal melalui program-program kerja yang akan dirancang. Gubernur mengajak seluruh pihak untuk berkomitmen agar Sumbar dapat menjadi pusat industri halal yang sukses.

Rapat FS tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Bappeda Sumbar, Asisten II Setdaprov Sumbar, pakar industri halal, dan pembicara dari CSQ International Consulting. Rapat ini melibatkan pejabat lintas OPD, lembaga vertikal, perbankan, dan pelaku usaha terkait.

Exit mobile version