![]() |
Ketua Satuan Tugas Wilayah I Koordinasi Supervisi Pencegahan KPK RI, Arif Wicaksono bersama Sekdako Padang Panjang, Sonny Budaya Putra. (f/kominfo) |
Padang Panjang, MJNews.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang menjadi peringkat pertama MCP pada tahun 2022.
Hal tersebut dikatakan saat Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi bersama Pemerintah Kota Padang Panjang, Balai Kota, Silaing Bawah, Padang Barat, Kota Padang Panjang, Rabu (25/5/2022).
Rombongan dipimpin Ketua Satuan Tugas Wilayah I Koordinasi Supervisi Pencegahan KPK RI, Arif Wicaksono, memberikan apresiasi kepada Pemko yang telah menunjukan komitmen dalam pemberantasan korupsi dalam kurun waktu tiga tahun belakangan.
“Pemko Padang Panjang telah menunjukan itikad baik dan komitmen tinggi dalam pemberantasan tindakan korupsi. Hal tersebut terbukti, dengan hasil pengukuran Monitoring Centre of Prevention (MCP) Kota Padang Panjang menduduki Peringkat ke-2 di Sumatera Barat, dengan skor 91,10,” ujarnya.
Diterangkannya, tahun 2020 Kota Padang Panjang juga menduduki peringkat ke-2, namun dengan skor 87,93. Pada tahun 2021 naik menjadi 91,10 yang mana kenaikan dari 2020 ke 2021 sebesar 3,17.
Arif juga berharap ke depannya dengan nilai di atas 90, Padang Panjang bisa mengimplementasikannya di lapangan. Ini bisa menjadi budaya kerja yang cukup dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan.
“Sekali lagi, kami berterima kasih atas komitmen Pemko. Terus kita jalin komunikasi dan transparansi dengan stakeholder. Baik dengan KPK, Kemendagri, PPKP maupun teman-teman di Pemko. Intinya, kami dari KPK mendorong terbuka dan juga transparansi,” tuturnya lagi.
Komunikasi yang baik semua pihak yang terlibat, dapat menjadi solusi yang terbaik. Baik jika terjadi kendali dari regulasi pusat maupun daerah. Dan diharapkan bisa berdiskusi mencari solusi yang terbaik. Agar hambatan-hambatan yang ada dalam pencapaian tata kelola pemerintahan bisa diminimalisir dan tujuannya bisa dicapai.
Sementara Wakil Wali Kota, Drs. Asrul saat menyambut rombongan, mengucapkan terima kasih kepada KPK yang sudah melakukan koordinasi dengan Pemko dalam optimalisasi pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi.
“Dengan kedatangan ini, kami mengharapkan bimbingan KPK bagaimana strategi unutk mengatasi kendala dan permasalahan guna pemenuhan indikator dan sub indikator perbaikan tata kelola Pemko pada tahun 2022 ini,” ungkap Wawako Asrul.
(Son)