ParlemenKota Bukittinggi

Komisi II Bukittinggi Kunjungi Dinas Pendidikan

182
×

Komisi II Bukittinggi Kunjungi Dinas Pendidikan

Sebarkan artikel ini
Komisi II Bukittinggi Kunjungi Dinas Pendidikan
Komisi II Bukittinggi Kunjungi Dinas Pendidikan. (f/humas)

Mjnews.id – Komisi II Bukittinggi melaksanakan kunjungan ke dinas pendidikan, kamis 17 Januari 2025. Rombongan disambut langsung kepala beserta jajaran dinas pendidikan kota Bukittinggi.

Kegiatan kunjungan lapangan Komisi II ini dipimpin wakil ketua DPRD Zulhamdi Nova Chandra, bersama ketua komisi II Amrizal berserta anggota Zulkhairahmi, Dewi Anggraeni, Berliana Betris, Nur Hasra, dan Linda Wardianti.

Ketua komisi II Amrizal mengatakan, kunjungan ini dilakukan untuk menjalin mitra kerja Komisi II, salah satunya dengan Dinas pendidikan.

Dalam pertemuan itu, Amrizal juga meminta Dinas Pendidikan untuk menyampaikan kendala-kendala dalam menjalankan kinerja di bidang pendidikan.

“Kami berkunjung ke Dinas Pendidikan untuk mengetahui kendala-kendala yang dialami saat ini dan beberapa waktu terakhir. Sehingga kita bersama-sama bisa mencarikan solusinya karena keberadaan dinas pendidikan sangat penting dalam struktur pemerintahan kota,” jelasnya.

Selanjutnya, Wakil ketua DPRD Zulhamdi Nova Chandra menyampaikan kegiatan komisi II ini merupakan salah satu tugas dan fungsi DPRD terutama fungsi Pengawasan.

Dengan kedatangan kami diharapkan, kedepannya mitra kerja tidak ada rasa segan dalam menyampaikan masalah pendidikan.

“Hal pendidikan menjadi tanggung jawab yang besar karena akan melahirkan generasi penerus untuk itu perlu kerjasama dengan komisi II. kami juga meminta dinas pendidikan bisa membuka diri tentang kondisi kedaerahan kita dalam menyikapi perkembangan anak,” ujar Zulhamdi.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi, Herriman menyampaikan apresiasi kepada Komisi II yang telah melakukan kunjungan lapangan.

“Ini merupakan kunjungan pertama dari DPRD Kota Bukittinggi yang berkunjung ke dinas Pendidikan,” jelas Herriman.

Selanjutnya, Herriman juga menyampaikan keluhan yang menjadi prioritas di tahun 2025 dilihat dari sekolah SMP Negeri 1 Bukittinggi yang bangunan yang kurang layak sementara sekolah ini menjadi sekolah favorit.

“Kita perlu menambah ruang kelas dan perbaikan bangunan SMP Negeri 1 Bukittinggi ini. Sehingga sekolah ini bisa menerima murid baru di tahun ajaran 2025-2026,” ujar Herriman.

(Aii)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT


ADVERTISEMENT