Mjnews.id – Indonesia Entrepreneurs Challenge (IEC) 2023 adalah serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mendorong semangat kewirausahaan dan inovasi di kalangan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Kegiatan ini melibatkan penjaringan peserta, seleksi, hingga penghargaan yang diberikan pada malam penghargaan.
Pemkab Agam memiliki program unggulan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat, salah satunya adalah mendukung UMKM. Lima UMKM binaan Pemkab Agam berhasil meraih peringkat 100 besar dalam IEC’23 yang diselenggarakan oleh PT Tempo Inti Media.
UMKM-UMKM tersebut antara lain, Forum UMKM Lubuk Basung, Bank Sampah Padat Karya, Keripik Renyah Bunda Zico, Aqila Cake dan Kue Sapik Crispy.
Direktur Utama PT Tempo Inti Media, Arif Zulkifli, dalam sambutannya saat acara penganugerahan IEC’23 yang diadakan di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Tempo dengan beberapa Kementerian, termasuk Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperasi dan UMKM, Kementerian Pariwisata, serta Pemerintah Daerah.
Untuk menjaring UMKM peserta, pengumuman dibuka secara terbuka, dan dalam waktu singkat, ada 58.444 pendaftar. Angka ini sangat fantastis mengingat kegiatan ini belum terlalu lama dilaksanakan. Setelah itu, dewan juri melakukan seleksi hingga mendapatkan 100 finalis, dan pada malam penghargaan ini diumumkan 20 UMKM terbaik.
Salah satu UMKM yang meraih penghargaan adalah Bank Sampah Padat Karya dari Kabupaten Agam. UMKM ini dianugerahi penghargaan dalam kategori pengelolaan lingkungan hidup karena berperan aktif dalam mengolah sampah plastik menjadi bahan bakar minyak.
Bupati Agam, H. Andri Warman yang turut hadir dalam acara tersebut memberikan apresiasi kepada Bank Sampah Padat Karya karena telah berkontribusi dalam peningkatan ekonomi dan memiliki kepedulian terhadap lingkungan.
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, menyebutkan bahwa kolaborasi adalah kunci untuk memajukan UMKM dan mencapai negara maju. Saat ini, Kementerian Perdagangan sedang membangun ekosistem UMKM yang terhubung dengan retail modern, e-commerce, lembaga keuangan, dan lembaga pembiayaan ekspor, yang saling mendukung.
Para UMKM yang meraih penghargaan dalam IEC 2023 memiliki kesempatan untuk mengikuti pameran di Hong Kong atau Korea Selatan, serta diikutsertakan dalam Trade Expo Indonesia, sebuah ajang bisnis bergengsi yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan.
(jef)