Mjnews.id – Puluhan masyarakat Jorong Landai, Nagari Harau, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, mendesak Wali Nagari Harau, agar segera mencopot wali Jorong Landai.
Hal tersebut disampaikan Amrizal, salah seorang masyarakat Jorong Landai kepada wartawan, Sabtu (28/12/2024).
Dia mengatakan, telah banyaknya keluhan-keluhan dari masyarakat Jorong Landai tentang kepentingan umum yang tidak lagi ditanggapi oleh wali Jorong Landai tersebut.
“Adapun permasalahan itu yang pertama wali Jorong Landai telah melayani atau memfasilitasi jual beli tanah ulayat pusako tinggi yang tidak ada kesepakatannya,” kata Amrizal melalui pesan singkat whatsappnya, Sabtu 28 Desember 2024.
Kedua, tidak menghiraukan laporan atau keluhan masyarakat atas dampak lingkungan yang ditimbulkan dari pengolahan lahan seperti tertimbunnya saluran irigasi persawahan yang tidak diperbaiki kembali, terdampaknya sumber air bersih masyarakat akibat dari pengelola lahan tersebut dan pembuangan limbah rumah tangga di atas bak Imtek serta pengambilan air bersih masyarakat.
“Ketiga tidak adanya tanggapan atas laporan masyarakat mengenai dampak pengolahan lahan yang mengakibatkan tertimbunnya akses jalan dan drainase yang disebabkan erosi dan longsor.
“Termasuk tidak adanya tanggapan atas laporan masyarakat mengenai rolling alat berat (Esvakator)di jalan aspal yang mengakibatkan rusaknya jalan tersebut dan ditambah lagi tidak peduli dengan kondisi dan keadaan seperti kesenjangan sosial, pergaulan muda-mudi, kebebasan judi online dan lain-lain. Kemudian Wali Jorong tersebut tidak berdomisili di Jorong Landai,” terangnya.
Amrizal berharap agar Wali Nagari Harau segera memproses keluhan-keluhan masyarakat Jorong Landai tersebut dan segera mencopot wali Jorong Landai itu.
Sementara itu, Wali Nagari Harau Syukriandi, saat ditanya wartawan sekaitan aspirasi masyarakat Jorong Landai melalui pesan singkatnya mengatakan, sedang proses baru.
“Ini rencana kami mau musyawarah dengan perwakilan masyarakat di Jorong Landai dan diagendakan minggu depan,” sebutnya singkat saja.
Terpisah, Wali Jorong Landa Yendra M ketika dimintakan tanggapannya terkait desakan pengunduran dirinya oleh masyarakat Jorong Landai, hanya menyampaikan, “langsung saja lah ka pak wali nagari Harau pak, soalnya saya kurang mengikuti perkembangannya.
(Yud)