Stunting Terentaskan Melalui “Gesit Stunting”
ADVERTISEMENT
 |
| Pj. Walinagari Sinuruik, Farid Muhammad Ali menyerahkan bantuan kepada keluarga kurang mampu sebagai upaya mengentaskan stunting di Sinuruik. |
SINURUIK, MJNEWS.ID – Nagari Sinuruik dibawah kepemimpinan Pj. Walinagari, Farid Muhammad Ali dan Sekretaris Nagari, Dasril B terus melangkah maju. Sinergi keduanya ditambah dengan keseriusan, kerja keras Pemerintah Nagari dan Bamus Nagari dalam mengelola dan merumuskan serta mengelola alokasi anggaran nagari yang tersedia, kini Nagari Sinuruik semakin tacelak dan sejahtera. Ini juga berkat jalannya sistem pemerintahan yang bersih, transparan, akuntabel dan inovasi yang dibuat nagari itu.
Berbagai persoalan yang selama ini terjadi bertahap dapat teratasi. Program-program berjalan dengan lancar. Pembangunan dan pemberdayaan masyarakat nagari berjalan dengan baik. Atas kinerja yang memuaskan itu, tak pelak dukungan warga terhadap pembangunan Nagari Sinuruik semakin kuat. Sehingga lahir pulalah prestasi demi prestasi bagi Nagari Sinuruik.
Teranyar, Nagari Sinuruik meraih prestasi peringkat I pada lomba Pelaksanaan Konvergensi Pencegahan dan Penanggulangan Stunting tahun 2020 tingkat Kabupaten Pasaman Barat.Hal itu berdasarkan keputusam Bupati Pasaman Barat nomor: 188.45/217/BUP-PASBAR/2021 tanggal 19 April 2021.
 |
| Sekna Sinuruik, Dasril B saat tampil sebagai pembicara pada rapat Bappeda se-Sumatera Barat di Lubuk Sikaping, beberapa waktu lalu |
Kemudian melalui program Gerakan Sinuruik Intervensi Stunting (Gesit Stunting) yang digalakkan nagari itu untuk memberantas stunting, dipercaya pula oleh Bappeda Provinsi Sumatera Barat menjadi pembicara pada rapat koordinasi BAPPEDA se-Sumatera Barat di Lubuk Sikapig, Kabupaten Pasaman beberapa waktu lalu.Sekretaris Nagari (Sekna) Sinuruik, Dasril B tampil sebagai pembicara.
Raihan pengentasan stunting di Nagari Sinuruik bukan hanya hisapan jempol saja. Terbukti tahun ini berhasil menurunkan angka stunting hingga 1 persen di Jorong, Sianok Pasar Baru, kemudian Jorong Paraman dan Jorong Benteng berhasil diturunkan menjadi 4 persen.
 |
| Grafik penurunan stunting 3 tahun terakhir |
Tiga jorong inilah yang menjadi lokus stunting Nagari Sinuruik. Tiga jorong tersebut juga telah Open Defecation Free (ODF) atau stop buang air besar sembarangan. Sesuai data, penurunan tersebut signifikan jika dibanding angka stunting tahun 2019 yang mencapai 12 persen.
Adapun kegiatan entaskan stunting di Sinuruik sudah dimulai sejak tahun 2018 yang dibina langsung oleh Bappeda Kab. Pasaman Barat. Dalam hal pelaksanaan entaskan stunting itu berbagai upaya dan kegiatan dilakukan, salah satunya “Program Suspadi” yakni penyerahan Susu, Telor, Roti dan Kacang Padi kepada keluarga Stunting Miskin di Nagari Sinuruik.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk inovasi kebijakan pemerintahan Nagari Sinuruik dalam rangka mengentaskan angka stunting di wilayah Nagari Sinuruik.Nagari memberi perhatian lebih terhadap kegiatan yg berafiliasi pada pengentasan stunting. Hal ini juga terlihat dari penganggaran APB Nagari sejak tahun 2018 yang memang fokus pada pengentasan Stunting di Nagari Sinuruik.
Beberapan kegiatan tersebut diantaranya, pengadaan sarana air bersih, sanitasi, PMT Gizi Posyandu, SustPadi, penyuluhan ibu hamil, Honor Kader KPM, Posyandu, BKB, guru Paud dan lain-lain. Untuk pengentasan sarana sanitasi tahun 2021 fokus ditiga jorong yakni Paraman, Benteng dan Sianok Pasar Baru.
Alhamdulillah berkat program dan kegiatan inovasi tersebut permasalahan stunting sudah memperlihatkan hasil atau trend yang positif. Terlihat dari grafik penurunan angka Stunting 3 tahun terakhir, sudah bisa ditekan dari 12 persen menjadi 4 sampai 1 persen.
Terbukti pulalah, melalui Gesit Stunting (Gerakan Sinuruik Intervensi Stunting) terlihat jelas usaha intervensi stunting yang dilakukan oleh pemerintahan Nagari Sinuruik didukung oleh StakeHolder terkait sudah berhasil. Begitu juga hal nya dengan sarana sanitasi di tiga jorong tersebut diatas tahun ini sudah ODF.
Namun stunting hanyalah satu dari sejumlah kegiatan inovatif yang dilaksanakan Pemerintahan Nagari Sinuruik. Ditahun 2021 ini sejumlah program dan kegiatan lain sukses digelar. Seperti dilaksanakannya Seminar Sumbang 12. Digelar dalam rangka kembali mensosialisasikan Sumbang 12 terutama di kalangan pengurus Bundo Kanduang Nagari.
Tujuannya, peserta diharapkan mampu untuk saling sharing/berbagi informasi di tengah masyarakat tentang Sumbang 12. Narasumbernya didatangkan langsung dari Bundo Kanduang Kabupaten Pasaman Barat.
 |
| Seminar Sumbang 12 yang digelar Nagari Sinuruik |
Adapula kegiatan pendidikan karakter anak berbasis budaya Minangkabau. Pesertanya merupakan anak-anak muda yang mewakili kejorongan masing-masing. Selanjutnya sosialisasi keluarga Samara bersama KUA kecamatan Talamau.
Sehingga semua komponen dan elemen yang ada di Nagari Sinuruik tak luput dari perhatian pemberdayaan pemerintahan nagari. Alokasi anggaran yang dipergunakan dalam mendukung setiap kegiatan sangat menjadi azas manfaat.
Tak berhenti dikegiatan itu saja, masih ditahun 202, PKK sebagai ujung tombak pemberdayaan kesejahteraan keluarga juga selalu aktif dalam kegiatan. Diantaranya, menggelar rapat bulanan. Merupakan kegiatan rutin pertemuan anggota TP. PKK Nagari Sinuruik yang dilaksanaka. 1 kali setiap bulan. PKK Sinuruik juga menggelar Lomba Balita Sehat. Ini sebagai bentuk kegiatan TP. PKK dalam rangka mendukung pengentasan Bayi/Balita Stunting di Nagari Sinuruik.
 |
| Lomba Marandang yang berlangsung semarak dan meriah |
Kemudian digelar pula Lomba Marandang. Lomba yang menarik dan menggembirakan, sebagai salah satu upaya menjaga tradisi dan budaya serta merupakan suatu bentuk dukungan TP. PKK Nagari Sinuruik menuju Nagari Wisata tahun 2022.
Kemudian melakuka kunjungan studi tiru TP PKK Nagari Sinuruik ke Nagari Canduang Koto Laweh Kabupaten Agam yang mendapat predikat TP PKK Nagari terbaik se Propinsi Sumatera Barat tahun 2021.Hal ini baru dalam ketegori pemeritahan Sinuruik membangun disektor pemerdayaan.
 |
| TP.PKK Nagari Sunuruik yang menggelar lomba bayi sehat |
Sementara disektor-sektor lain, seperti pembangunan fisik, kepemudaan, agama dan lain-lain tentunya juga banyak yang dilakukan. Sehingga sekarang Nagari Sinuruik menjelma menjadi sebuah Nagari yang semakin maju, masyarakat semakin sejahtera.
(andik)
