FJKIP Padang Panjang gelar diskusi dengan agenda menyusun rancangan pembentukan panitia acara pengukuhan kepengurusan. (kominfo) |
PADANG PANJANG, Mjnews.id – Pengurus Forum Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik (FJKIP) Kota Padang Panjang terus matangkan persiapan acara pengukuhan kepengurusan.
Usai beraudiensi dengan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Utama Kota Padang Panjang, Drs. Ampera Salim, S.H, M.Si, Selasa (15/2/2022) pekan lalu, pada Rabu (23/2) sore pengurus yang juga inisiator FJKIP menggelar diskusi dengan agenda menyusun rancangan pembentukan panitia acara pengukuhan kepengurusan.
Diskusi yang dilangsungkan di Kopi Om Bento, Guguk Malintang dihadiri Ketua FJKIP, Alfian YN, Sekretaris, Rifnaldi Ce merangkap pemandu jalannya diskusi, Bendahara, Syafriyanto YB, dan Koordinator Bidang Kelembagaan, Supriyanto.
Rifnaldi mengatakan diskusi ini digelar guna merancang pembentukan panitia acara pengukuhan kepengurusan FJKIP masa bakti 2022-2024.
“Kepengurusan FJKIP Kota Padang Panjang 2022-2024 yang disahkan pengurus FJKIP Provinsi Sumatera Barat pada 17 Januari 2022 lalu. Maka untuk acara pengukuhan perlu dibentuk panitia acara pengukuhan,” ujarnya.
“Panitia acara inilah nantinya yang akan mempersiapkan acara pengukuhan atau pelantikan kepengurusan,” sambungnya.
Sementara Syafriyanto mengatakan, guna pembentukan panitia acara pengukuhan, maka perlu diadakan rapat lengkap pengurus.
“Saya usul Senin depan kita adakan rapat lengkap pengurus. Dalam rapat itu nantinya kita pilih panitia acara pengukuhan,” ujarnya yang kemudian usul ini disepakati peserta diskusi.
Sementara itu, Alfian mengatakan, sepakat diadakannya rapat lengkap pengurus guna membentuk panitia acara pengukuhan.
“Untuk terlaksananya rapat lengkap pengurus, paling lambat Sabtu ini undangan rapat sudah dilayangkan ke anggota FJKIP Kota Padang Panjang,” ujarnya.
Alfian menambahkan, pelantikan ini nantinya akan dibarengi dengan pelaksanaan bimtek keterbukaan informasi yang diikuti seluruh pengurus FJKIP dan PPID pembantu yang ada di masing-masing OPD.
“Kita juga berkoordinasi dengan Kominfo sebagai PPID Utama untuk melakukan bimtek kepada pengurus dan juga PPID pembantu. Nanti akan dihadirkan FJKIP Provinsi dan Komisi Informasi (KI) Sumbar sebagai narasumber,” tutur Alfian.
Dengan segera dilakukannya pelantikan kepengurusan FJKIP yang berisikan insan pers di Kota Padang Panjang, Alfian berharap FJKIP dapat dikenal masyarakat.
“Bagaimana FJKIP dapat bersumbangsih dan bermitra dengan pemerintah daerah dalam hal keterbukaan informasi publik kepada masyarakat,” harap Alfian yang kemudian menutup jalannya diskusi.
Sebagaimana diketahui, FJKIP diinisiasi atau dideklarasikan Desember 2019 oleh KI Sumbar dalam Anugerah KIP (Keterbukaan Informasi Publik) 2019. FJKIP dibentuk bersama melalui kolaborasi KI Sumbar, anggota DPRD Sumbar, H.M Nurnas, akademisi Unand, Ilham Aldelano Azre, dan para jurnalis yang konsen dengan KIP.
FJKIP Sumbar lahir sebagai bagian dari gerakan memasifkan keterbukaan informasi publik. Mereka mendorong terbentuknya FJKIP kabupaten/kota, sebagai upaya membudayakan keterbukaan informasi di ranah Minang.
FJKIP kabupaten/kota berupaya membudayakan keterbukaan informasi publik di daerah. Perlu dukungan pemerintah kabupaten/kota, bupati dan wali kota, DPRD, serta Dinas Kominfo sebagai PPID Utama, baik dalam proses administrasi maupun penganggaran nantinya.
Saat ini sudah terbentuk dan aktif FJKIP Bukittinggi dan FJKIP Pesisir Selatan.
(rls)