Kayu Tanam, Mjnews.id – Bundo Kanduang Kayu Tanam, Kecamatan 2×11 Enam Lingkung, Hj. Endarmy, SE, MM optimis jembatan Anduring yang rusak sejak 8 tahun bakal selesai pekerjaannya pada 2023.
Hal itu disampaikan Endarmy dalam menjawab pertanyaan wartawan, Senin (26/12/2022).
“Insya Allah. Gubernur Sumbar dan Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur sudah turun langsung di acara Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) waktu pembukaan di INS Kayutanam, beberapa waktu lalu,” ujar mantan anggota DPRD Sumbar ini.
Dikatakan, terkait beredarnya isu Suhatri Bur pernah berjanji saat kampanye akan menyelesaikan pembangunan jembatan Anduring, Endarmy mengaku tidak pernah mendengarnya.
“Saya tidak ada dengar ucapan Aciak Suhatri Bur tentang hal itu,” ujarnya.
Ungkapan senada juga disampaikan Ketua KAN Anduriang Abd. Kadir Jailani. “Mohon maaf ya. Saya nggak ada dengar ucapan Aciak Suhatri Bur tentang hal itu,” ujarnya.
Begitu pula dengan Wali Nagari Anduring, Sawiruddin. “Saya tidak dengar ucapan Suhatri Bur berjanji seperti itu,” kata Sawir.
Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur saat dikonfirmasi secara terpisah, beberapa waktu lalu, sekaitan isu yang berkembang di lapangan bahwa Suhatri Bur berjanji saat kampanye akan menyelesaikan pekerjaan jembatan Anduriang, dengan tegas membantah isu itu.
“Tidak benar saya berjanji akan menyelesaikan pekerjaan jembatan Anduring apabila sudah terpilih menjadi Bupati Padang Pariaman,” tegasnya.
“Saya mengungkapkan berusaha untuk menyelesaikan jembatan Anduring. Bukti saya berusaha, saya ajak Gubernur Sunbar ke lapangan untuk meninjau kondisi jembatan tersebut,” ucap Aciak melalui teleponnya.
Ditambahkan Suhatri, Jembatan Anduriang perbaikannya sudah dimulai dengan anggaran Pemprov Sumbar saat Ni Endarmy duduk sebagai anggota legislatif tingkat Sumbar periode yang lalu. Tetapi baru selesai kaki jembatan dua sisinya. Kini tinggal badan jembatan yang belum dikerjakan.
“Sesuai dengan prosedur, siapa yang memulai dia pula yang mengakhiri. Artinya Gubernur sudah masukkan anggarannya, tentu dia pula yang menyelesaikan,” ungkap Aciak menepis isu yang berkembang.
(Tka)
