Padang Pariaman, Mjnews.id – Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang meminta masyarakat Sungai Limau dan sekitarnya untuk bersabar dan banyak meminta kepada Pemda Pariaman, karena keuangan daerah terbatas.
Hal itu disampaikan Rahmang, Sabtu (3/12/2022), menjawab pertanyaan wartawan media ini sekaitan robohnya jembatan penghubung Sungai Limau – Pasir, setahun lalu.
ADVERTISEMENT
Menurut Rahmang, sebagai Wakil Bupati Padang Pariaman dan sebagai putra Sungai Limau merasa malu kepada masyarakat karena tidak mampu memperbaiki jembatan yang sudah roboh.
“Tetapi apa yang mau dikata sebagai wakil bupati suara kita masih kalah oleh suara bupati,” ujar Rahmang.
Ditambahkan Rahmang, yang paling disedihkan kepala dinas cuekin kita sebagai wakil bupati. Seperti kata orang bijak “samo dengan bika”, di atas panas, di bawah panas.
Lebih jauh disampaikan Rahmang, untuk perbaikan jembatan penghubung Sungai Limau Pasir Baru diusahakan memperjuangkan kepada Ketua DPRD Padang Pariaman, Arwinsyah, sesama orang Sungai Limau dan kepada Bupati Padang Pariaman Aciak Suhatri Bur.
“Sabuang kalapeh hari patang tidak akan dikasih satu buah jembatan kenek pula lagi. Iyo alah hibo bana hati menjadi Wakil Bupati,” tukuk Rahmang yang mengaku dapat tugas ke Medan.
Salah seorang tokoh masyarakat Sungai Limau, Af mengatakan, seolah-olah kami ini merasa tidak ada orang hebat di gedung parlemen Senayan DPRD Padang Pariaman. Padahal Ketua Dewan adalah putra Sungai Limau.
“Beko kalau sudah mau dekat Pemilu 2024 mereka pasti datang marengek-rengek kepada masyarakat. Apabila sudah terpilih mereka lupa dengan harapan rakyatnya,” ucap laki-laki paro baya ini.
Dituturkan lagi, sudah setahun lebih jembatan penghubung Sungai Limau Pasir Baru rusak karena digerus air sungai. Jangan akan diperbaiki dilihat saja ke bawah tidak.
“Kita berharap kepada masyarakat dalam memberikan hak suaranya pada Pemilu 2024 tidak terpengaruh dengan pemberian dan kebutuhan sesaat,” tambah Af.
(Tka)
