Mjnews.id – Dua Dosen Universitas Negeri Padang (UNP) yakni Endang Sepdanius, S.Si., M.Or. dari Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Rini Afriani, S.Pd., M.Pd. dari Fakultas Ilmu Sosial, menorehkan prestasi membanggakan di International Conference on Pharmaceutical Sciences (ICoPS) 2025.
Dua dosen UNP tersebut berhasil meraih penghargaan Best Paper Award dalam bidang The Role of Technology in Public Policy and Social Research.
Konferensi bergengsi ini diselenggarakan oleh The Faculty of Administrative Science and Policy Studies, Universiti Teknologi MARA (UiTM), Malaysia, bekerja sama dengan The National Institute of Development Administration (NIDA), Thailand, serta didukung oleh sejumlah universitas mitra internasional, antara lain Universiti Brunei Darussalam (UBD), Universiti Malaya (UM), University of the Philippines (UP), Ateneo de Manila University, Thammasat University, Universitas Negeri Padang (UNP), dan The University of Queensland, Australia.
Konferensi yang berlangsung pada 3-5 Oktober 2025 di Hotel Al Meros, Bangkok, Thailand, ini dilaksanakan secara hybrid, yaitu on-site dan online, sehingga memungkinkan partisipasi luas dari para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai negara di kawasan Asia dan dunia.
Dalam kesempatan tersebut, Endang Sepdanius, S.Si., M.Or. yang juga merupakan mahasiswa program doktoral di Universiti Teknologi MARA (UiTM), Malaysia, mempresentasikan paper berjudul “The Influence of Gadget Usage Behaviour on Exercise Motivation and Psychosocial Well-Being of Adolescents in West Sumatra.”
Penelitian ini ditulis bersama dengan Dr. M. Adli Bin Mohd Sidi dan Dr. Nurul Diyana Binti Sanuddin dari UiTM, serta Rini Afriani, S.Pd., M.Pd. dari Fakultas Ilmu Sosial UNP. Presentasi dilakukan secara on-site pada sesi paralel konferensi dan mendapatkan apresiasi tinggi dari para juri serta peserta internasional.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kontribusi aktif dosen UNP dalam forum akademik internasional serta memperkuat kerja sama riset lintas negara, khususnya antara Indonesia, Malaysia, dan Thailand.
Selain itu, capaian tersebut juga menunjukkan komitmen UNP dalam mendukung peningkatan kapasitas dosen dan pengembangan penelitian berbasis kolaborasi global.
(*/eds)
#Beritaunp #sdgs
