Mjnews.id – Final Kejurnas Sawahlunto Derby tahun 2023 kembali digelar di Gelanggang Pacuan Kuda kandi Kota Sawahlunto, Minggu 3 Desember 2023. Kejurnas ini digelar dalam memperingati Hari Jadi Kota Sawahlunto yang ke-135.
“Final kejurnas ini diikuti 51 Kuda unggulan dari DKI, Jateng, Jatim, Aceh, Sumut, Riau dan kuda-kuda terbaik dari Sumatra Barat, dengan 7 race dengan total hadiah sebesar 270 juta rupiah,” paparnya menerangkan.
Panitia pelaksana Jhon Reflita menyampaikan, atas nama panitia Sawahlunto Derby tahun 2023 dan Pengprov Pordasi Sumbar, dirinya menyampaikan terima kasih yang telah memberi kepercayaan dan dukungan atas dilaksanakannya Kejurnas ini.
Jhon Reflita juga menjelaskan, sebelum babak final dilakukan, juga telah dilakukan babak penyisihan pada pada 19 November 2023 lalu.
Sedangkan Ketua Pengprov Pordasi Sumbar Deri Asta menyampaikan, terimakasihnya kepada Pemerintah Kota Sawahlunto yang sampai hari ini tetap melaksanakan Iven Sawahlunto Derby karena ini merupakan Iven yang paling bergengsi di Indonesia dengan hadiah terbesar.
“Alhamdulilah kita menunjukkan konsistensi kita sebagai daerah yang mendukung kegiatan olah raga berkuda,” kata Deri Asta.
Terimakasih juga pada Pemerintah Kota Sawahlunto, Bank Nagari, Perusahan tambang Batu Bara dan semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini.
“Atas nama masyarakat berkuda di Provinsi Sumatera Barat, kita tahu Sirkuit Kandi, ini adalah sirkuit yang berstandar nasional, tapi secara fasilitas banyak yang perlu disempurnakan, untuk itu perlu dukungan dari pemerintah daerah, dengan kebersamaan olah raga berkuda ini dapat lebih maju di masa yang akan datang,” pintanya.
Deri Asta menjelaskan bahwa secara organisasi, Pengprov Pordasi juga telah melakukan penyempurnaan baik secara regulasi.
“Kita tahu olah raga berkuda merupakan pesta atau Alek nagari yang sudah dilakukan turun temurun sejam zaman sebelum negara ini ada, sejak zaman sebelum Belanda ada,untuk itu kami dari pordasi tetap melakukan pesta ini dengan melakukan penyempurnaan penyempurnan sehingga pacuan kuda ini bisa bestandar nasional dan internasional,” pinta Deri Asta
Sementara Penjabat Walikota, Zefnihan yang membuka kegiatan tersebut juga menyampaikan apresiasi setinggi tingginya karena kejurnas Sawahlunto Derby ini sudah untuk yang ke 16 kalinya dilakukan di Sawahlunto, dan itu tidaklah satu hal yang mudah, karena ini melibatkan banyak pihak.
“Ini tentu menjadi momentum untuk masyarakat Sawahlunto, bukan hanya dari sisi olah raga tapi juga kebangkitan kita dalam sisi ekonomi. Dengan kegiatan ini kejuaraan ini akan terus kita lanjutkan dan bersama sama kita hidupkan ekonomi masyarakat kota akan terus berkembang,” paparnya.
Pemerintah Kota akan terus tingkatkan berbagai upaya untuk, meningkatkan perbaikan sarana dan prasarana pacuan kuda ini.
(Uni)
