Batam, Mjnews.id – Perguruan Tinggi Swasta Batam Tourism Polytechnic (BTP) yang baru beroperasional tahun 2014, kini sudah mempunyai alumni yang profesional dan mandiri, dalam dan luar negeri. Wakil Direktur BTO Yosrizal ungkapkan hal itu dalam bincang-bincang di kampus BTP, Rabu (21/12/2022).
Katanya, Lokasi kampusnya satu atap dengan Institut Teknologi Batam (ITB) dengan luas tanah seluas 2 hektare. Perguruan tinggi BTP menjadikan lulusannya mampu memasak dan memproduksi makanan dan minuman berkelas internasional.
ADVERTISEMENT
“Mahasiswa kami praktek magangnya di hotel berbintang luar negeri. Kerja sama dengan hotel bintang 5 chain internasional seperti Hilton Group International Middle East (Intercontinental Doha). Ada 4 hotel bintang 5 tempat magang mahasiswa BTP di Doha ini,” ucap putra Kabupaten Agam ini.
Selain itu Sheraton Kuta Bali, Ayana Resort and Spa Bali dan W Bali Seminyak. Banyak lagi seperti Hongkong, Langkawi. Waldorf Astoria Ras Al Khaimah. Qatar, Abu Dabi, Australia dan Amerika.
“Mahasiswa yang kuliah dan bisa magang pada hotel bintang 5 dalam dan luar negeri itu. Bahasa Inggrisnya harus rata-rata di atas angka 8, baik tulisan dan lisan,” tukuk laki laki alumni S3 UNP Padang ini sambil mencicipi kopi buatan mahasiswanya.
“Ayo bapak dan ibuk, coba kopinya,” ujarnya.
Menurut Yosrizal, Kampus BTP sudah dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang lengkap dan bertaraf internstional mulai fasilitas ruangan peralatan masak baik makanan atau minuman.
“Kini mahasiswa BTP berjumlah 1000 orang dengan tenaga pengajar dan karyawan 50 orang,” ucap Yos panggilan akrab laki laki berambut plontos ini.
Ketua Yayasan Fi Sabilillah Sumbar, Hj. Suarni Alif, SH yang ikut melihat suasana kampus BTP ke dalam mengaku terkagum-kagum melihatnya. “Pasti orang kaya kaya saja kuliah di sini. Mana sanggup anak petani kuliah di sini,” tukuk pensiunan PA Pariaman ini.
Laki-laki berbadan sedang dan kulit hitam manis ini langsung membantah.
“Tidak benar juga buk. Ada yang kuliah anak Pondok Kayu Korong V Hindu, Nagari Batu Kalang Utara, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumbar yaitu Nofri, anak petani kurang mampu, sudah tamat kuliah di sini. Nofri magang di hotel bintang 5 Qatar. Sekarang Nofri bekerja di Hotel Marriot Batam dengan standar gaji 6-7 juta rupiah per bulannya,” terangnya.
Saat ditanya pemilik kampus megah ini, Pak Yos dengan malu-malu bertanya, sampai mendetail begitu pertanyaan wartawan ya? Oh kalau yang punya, “urang awak” minang juga.
“Beliau pernah menjadi Menteri Kabinet Joko Widodo. Anggota DPR RI 3 periode yaitu Dr. H. Asman Abnur, SE, MM yang baru saja melakukan pesta penikahan anaknya Alvidyan dan Hana 2 hari di Hotel Marriot,” ucap teman Syahril Ali dan Shadiq Pasadigoe ini mengakhiri pembicaraannya.
(Tka)
