banner pemkab muba
Padang PanjangSumatera Barat

BI Sumbar Apresiasi Pengendalian Inflasi Pemko Padang Panjang

212
×

BI Sumbar Apresiasi Pengendalian Inflasi Pemko Padang Panjang

Sebarkan artikel ini
Penyerahan Hadiah Lomba Gerakan Tanam Cabai
Penyerahan Hadiah Lomba Gerakan Tanam Cabai, Rabu (31/5/2023) di Kelompok Tani Masbulo, Kelurahan Tanah Hitam, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), Kota Padang Panjang. (f/kominfo)

Mjenws.id – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Sumatera Barat apresiasi Kota Padang Panjang atas upaya pengendalian inflasi dengan melakukan Gerakan Tanam Cabai.

Hal ini disampaikan Deputi Kepala Perwakilan BI Sumbar, Christoveny saat menghadiri Penyerahan Hadiah Lomba Gerakan Tanam Cabai, Rabu (31/5/2023) di Kelompok Tani Masbulo, Kelurahan Tanah Hitam, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB).

“Kami dari Perwakilan BI Sumbar mengapresiasi upaya tanam cabai serentak di Kota Padang Panjang yang diinisiasi Bapak Wali Kota. Gerakan ini terbukti bisa membantu pengendalian inflasi di Sumbar, tercermin dari data inflasi tahunan Sumbar pada Desember 2022 mencapai 7,43% dan posisi April kita sudah turun menjadi 5,24%,” sebutnya.

Tidak hanya membantu inflasi tahunan Sumbar, Gerakan Tanam Cabai yang dilakukan Padang Panjang juga membantu inflasi bulanan Sumbar yang terbukti pada saat Ramadan dan Idulfitri di mana provinsi lain mengalami inflasi, Provinsi Sumbar malah mengalami deflasi.

Christoveny mengharapkan program ini bisa terus dilanjutkan ke depannya agar inflasi Sumbar khususnya Kota Padang Panjang bisa terkendali.

Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumberdaya Alam Setdako, Putra Dewangga, S.S, M.Si yang juga Sekretariat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Padang Panjang menyebutkan, Padang Panjang termasuk kelompok kota pertama di Indonesia yang telah melaksanakan enam langkah konkret pengendalian inflasi tahun 2022. Di antaranya, Gerakan Tanam Cabai/tanaman cepat panen, pemantauan dan informasi harga, sidak pasar, pasar murah, warung pengendali inflasi, kerja sama dengan Bulog, dan lainnya.

“Puncaknya adalah Pekan Pengendalian Inflasi pada minggu ketiga Ramadan lalu, di mana secara serentak dilakukan berbagai aksi pengendalian inflasi. Setidaknya dilaksanakan 13 aksi pengendalian inflasi secara serentak oleh TPID dalam sepekan itu. Ditambah dengan puluhan aksi sosial ekonomi yang dilakukan kelompok masyarakat untuk membantu warga ekonomi lemah dalam menjalani Ramadan dan Idulfitri 1444 H,” jelasnya.

Putra berharap, ke depannya sistem pengendalian inflasi yang sudah terbentuk dapat berjalan dengan baik sehingga perekonomian Kota Padang Panjang lebih stabil dan lebih baik.

(deg/arb)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT

banner 120x600