Pasaman BaratSumatera Barat

SD IT Nurul Qur’an Nagari Parit Dapat Bantuan 5.000 Bibit Ikan Nila

137
×

SD IT Nurul Qur’an Nagari Parit Dapat Bantuan 5.000 Bibit Ikan Nila

Sebarkan artikel ini
Bantuan 5.000 Bibit Ikan Nila
SD IT Nurul Qur'an Nagari Parit Dapat Bantuan 5.000 Bibit Ikan Nila dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pasaman Barat. (f/kominfo)

Pasbar, Mjnews.id – Dinas Perikanan dan Kelautan Pasbar berikan bantuan 5.000 bibit Ikan Nila kepada Sekolah Dasar (SD) IT Nurul Qur’an, Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka, diserahkan Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Pasaman Barat, Ny. Fitri Risnawanto yang didampingi KTU UPTD BBI Dinas Perikanan dan Kelautan Pasbar, Mohd. Mahfudh El Qodry, Selasa (3/1/2023).

Ketua GOW Ny. Fitri Risnawanto menjelaskan bahwa bantuan tersebut adalah untuk membantu sekolah agar lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usaha mandiri. Karena menurutnya kegiatan tersebut dapat membentuk nilai ekonomi yang dapat dimanfaatkan dalam pengembangan sekolah.

ADVERTISEMENT

Banner Pemkab Muba

Sesuai dengan nama sekolah, lanjutnya, yakni Sekolah Dasar Islam Terpadu maka dalam hal ini program unggulan pemerintah daerah seperti Tahfidz Al-Qur’an, magrib mengaji agar dapat diimplemantasikan kepada anak-anak di sekolah tersebut.

Dia berharap baik untuk anak-anak maupun guru selalu semangat dalam belajar dan mengajar sehingga meraih banyak prestasi.

Sementara itu, Camat Koto Balingka, Bahrul Ilmi menyampaikan terima kasih atas perhatian dari pemerintah terhadap pendidikan yang ada di Kecamatan Koto Balingka, melalui bantuan tersebut maka sekolah dasar IT Nurul Qur’an diharapkan dapat lebih berkembang ke depannya.

“Koordinasi lebih ditingkatkan sehingga bantuan-bantuan dari pemerintah terus datang dalam rangka mendukung berlangsungnya proses belajar dan mengajar di SD IT Nurul Qur’an ini,” ucap Bahrul Ilmi.

Selain itu, Kepala Sekolah SD IT Nurul Qur’an Nisdarti juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran Ketua GOW Pasbar bersama rombongan ke SD IT Nurul Qur’an serta telah memberikan bantuan yang kedepannya akan dimanfaatkan sebagai pendapatan tambahan untuk pembangunan sarana dan prasarana sekolah yang dapat menunjang proses belajar dan mengajar.

“Sekolah ini baru berdiri selama dua tahun dengan anak muridnya sebanyak 27 orang dan gurunya sebanyak 6 orang yang terdiri dari kelas 1 dan 2,” jelas Nisdarti.

Ia juga mengatakan bantuan ini akan dimanfaatkan dengan baik kedepannya sehingga hasilnya nanti dapat digunakan untuk pembangunan sekolah.

(wal)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT