Nasional

Ini Cara BPPMI Wujudkan Penghormatan Negara terhadap Pekerja Migran

177
×

Ini Cara BPPMI Wujudkan Penghormatan Negara terhadap Pekerja Migran

Sebarkan artikel ini
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (Bp2Mi), Benny Rhamdani
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani. (f/ist)

Mjnews.id – Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BPPMI) terus melakukan pelepasan pekerja migran Indonesia (PMI) ke luar negeri, kali ini sebanyak 132 PMI, termasuk 118 orang yang dilepas bekerja ke Korea Selatan (Korsel) dan 14 orang ke Taiwan sebagai program special placement program to Taiwan (SP2T).

Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, mengingatkan kembali peran penting PMI bagi bangsa. Ia menegaskan bahwa PMI adalah orang yang layak mendapatkan perlakuan hormat dari negara.

ADVERTISEMENT

Banner Pemkab Muba

Benny juga menyoroti fakta bahwa PMI adalah pahlawan devisa yang memberikan kontribusi ekonomi signifikan bagi negara dengan nilai ratusan triliun rupiah setiap tahunnya.

BP2MI telah mengambil berbagai upaya untuk menghormati PMI melalui berbagai program. Salah satunya adalah hadirnya command center yang unik karena hanya Indonesia yang memiliki fasilitas tersebut untuk memantau data pekerja migran Indonesia. Selain itu, BP2MI juga melakukan pelepasan pekerja migran secara seremonial oleh presiden dan pejabat negara, menunjukkan penghormatan terhadap mereka.

Benny juga menyampaikan bahwa BP2MI menyediakan fasilitas fast track khusus untuk para PMI agar mereka tidak perlu antre dalam kondisi berdesak-desakan saat masuk dan keluar dari Imigrasi. Selain itu, BP2MI memberikan surat kepercayaan yang menegaskan bahwa PMI yang dikirim adalah pekerja yang terlatih dan berkualitas.

BP2MI juga tengah mengusahakan agar para PMI dapat memperoleh rumah murah hasil subsidi pemerintah, dan Benny telah berbicara dengan Dirjen Imigrasi terkait perlakuan kurang menyenangkan terhadap tas dan koper PMI saat pulang ke Tanah Air.

Ia menegaskan pentingnya menghormati pekerja migran Indonesia dan mencari solusi untuk meningkatkan perlindungan dan penghargaan bagi mereka.

(***)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT