Mjnews.id – Penjabat/Pj Walikota Payakumbuh, Jasman hadiri pembukaan Open Tournament POLDAM CUP 2023 di Lapangan Outdoor Futsal Peto, Kelurahan Padang Tangah Balai Nan Duo, Kecamatan Payakumbuh Barat, Minggu (15/10/2023).
Turut Hadir Kepala Disparpora Payakumbuh, Novriwandi, Sekretaris Pol PP dan Damkar Kota Payakumbuh Dewi Novita.
ADVERTISEMENT
Di pertandingan pertama, Tim Boarta (Bodi) berhadapan dengan Tim Mutiara Hitam. Saat memberikan sambutan, Jasman menyebutkan bahwa yang dilakukan oleh POLDAM (Satpol-PP dan Pemadam Kebakaran) Kota Payakumbuh harus dicontoh oleh OPD lainnya. Sebab kreativitas yang dilakukan bermanfaat banyak bagi masyarakat.
”Kami sangat bangga dengan kreativitas yang dilakukan POLDAM menggelar Open Tournament Futsal ini, kalau bisa semua OPD mencontoh dan berkreativitas seperti ini,” harap Jasman, Minggu 15 Oktober 2023 sore.
Ia juga menambahkan, kegiatan yang dilaksanakan akan memupuk dan mencari atlet futsal sehigga nantinya bakat generasi muda tersalurkan.
”Ini hal positif, saya bangga dengan kreativitas yang dilakukan POLDAM. OPD lain harus mencontoh kreativitas ini dengan bentuk lain, dan kalau bisa POLDAM Cup 1 ini bisa terus berlanjut ke depannya. Sebab kegiatan seperti ini akan membentuk karakter,” tutupnya.
Ketua Panitia POLDAM Cup 1, Dewi ”Centong” Novita menyebutkan bahwa Tournament tersebut diikuti oleh puluhan Tim dari berbagai Kabupaten dan Kota, selain wadah silaturahmi, kegiatan itu juga diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat, khususnya pecinta Futsal untuk menyalurkan hobby mereka, sebab saat ini olahraga Futsal terus berkembang dan diminati masyarakat.
”Iya, selain jadi ajang sillaturahmi, Poldam Cup 1 yang kita gelar hari ini juga merupakan wadah bagi pecinta olahraga Futsal di Payakumbuh untuk menyalurkan hobby mereka. Kegiatan/Tournament ini diikuti puluhan tim dari Kabupaten dan Kota,” ucap Dewi.
Mantan Camat Payakumbuh Timur itu juga menambahkan, kegiatan itu juga diharapkan bisa mencegah berbagai kenakalan remaja. Pihaknya juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga serta Group Petto yang mendukung kegiatan itu.
”Kegiatan ini juga diharapkan bisa mencegah berbagai kenakalan remaja. Kami mengapresiasi dukungan Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga serta Group Petto yang mendukung penuh kegiatan ini,” tutup Dewi.
Sementara Asosiasi Kota (ASKOT) Futsal Kota Payakumbuh berharap agar setiap Tournament Futsal tidak membatasi pemain, meskipun ada pemain/atlet PORPROV. Yang perlu dilakukan adalah pembatasan jumlah pemain yang akan bertanding.
”Kalau bisa jangan ada batasan/larangan pemain atau atlet yang ikut bertanding, meskipun ada atlet PORPROV yang perlu dilakukan hanyalah membatasi jumlahnya saja,” harap Nofriwandi.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh itu juga menyebutkan bahwa kegiatan/open Tournament yang digelar bermanfaat dalam pembinaan atlet Futsal, sehingga diharapkan kedepannya akan muncul atlet-atlet yang siap berlaga diberbagai tingkatan.
”Open tournament ini bermanfaat dalam pembinaan atket Futsal di Payakumbuh. Mudah-mudahan ke depannya akan muncul atlet-atlet yang siap berlaga di berbagai tingkatan,” tutupnya.
(hms/yud)
