Mjnews.id – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Muhidi, melakukan kunjungan kerja ke UPTD Samsat Kota Solok pada Sabtu 11 Januari 2025.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau potensi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui optimalisasi basis data kendaraan bermotor.
Muhidi menyampaikan pentingnya basis data yang akurat dalam menetapkan target pendapatan daerah.
“Basis data potensi pajak kendaraan motor sangat menentukan target pendapatan. Perlu adanya komunikasi intens antara pemerintah provinsi dengan kabupaten/kota untuk mengatasi penurunan PAD Sumbar akibat opsi pajak,” ujarnya.
Dia juga menyoroti perlunya penggunaan perangkat IT untuk menyimpan data secara akurat guna menghindari ketidaksesuaian.
Selain itu, Muhidi mendorong peningkatan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak dengan memberikan insentif, seperti voucher hotel atau potongan harga khusus.
Selama kunjungan, Muhidi juga membahas strategi lain untuk meningkatkan PAD, termasuk pemanfaatan aset daerah dan potensi sektor ekspor impor di Pelabuhan Teluk Bayur untuk peningkatan Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat.
Kunjungan kerja Muhidi di Samsat Kota Solok didampingi oleh Kabag Persidangan dan Perundang-undangan Zardi Syahrir, diterima oleh Kepala UPTD Samsat Solok Adrian Fatriska, dan Kasat Lantas Polres Solok IPTU Rido.
Adrian Fatriska optimis potensi penambahan pajak kendaraan bermotor di Kota Solok dapat meningkatkan PAD Sumbar pada tahun 2025.
“Kami terus memetakan semua potensi untuk meningkatkan pendapatan daerah dengan melibatkan semua pihak terkait,” katanya.
Kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan koordinasi untuk mencapai target kinerja ke depan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah Sumatera Barat.
(hpr)