ParlemenKota PadangPendidikanSumatera Barat

Buka Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Sumbar, Athari Berharap Masyarakat Dapat Mengakses Kanal Informasi BMKG

293
×

Buka Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Sumbar, Athari Berharap Masyarakat Dapat Mengakses Kanal Informasi BMKG

Sebarkan artikel ini
Anggota Komisi V DPR, Athari Gauthi Ardi hadiri Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Provinsi Sumatera Barat
Anggota Komisi V DPR, Athari Gauthi Ardi hadiri Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Provinsi Sumatera Barat di Aula Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan, Rabu (23/8/2023). (f/ist)

MjNews.id – Anggota Komisi V DPR, Athari Gauthi Ardi membuka Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Provinsi Sumatera Barat di Aula Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan, yang dilaksanakan oleh Stasiun Meteorologi Maritim (STAMAR) Teluk Bayur, Rabu (23/08/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Kepala Stasiun Meteorologi Maritim (STAMAR) Teluk Bayur, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Sumbar, Penyuluh Perikanan, Nelayan dan Stakeholder terkait.

Selaku anggota Komisi V Athari menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan yang bertemakan “Dengan SLCN wujudkan nelayan hebat, selamat dan sejahtera” yang diinisiasi oleh mitra kerjanya itu.

“Selaku Anggota Komisi V DPR-RI yang salah satunya bermitra dengan BMKG, Saya menyambut baik dengan adanya kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan Provinsi Sumatera Barat 2023 ini. Hal ini patut diapresiasi karena ini adalah bentuk tanggung jawab moral dan pengabdian dari STAMAR Teluk Bayur kepada masyarakat khususnya kelompok nelayan,” kata Athari.

Di samping itu, BMKG telah memiliki kanal informasi berbasis internet dengan tujuan mempermudah masyarakat untuk mengetahui kondisi cuaca dan iklim. Namun hal itu menurut Athari masih terkendala oleh jaringan Internet yang belum menjangkau seluruh pemukiman masyarakat khususnya masyarakat pesisir pantai.

“Sama-sama kita ketahui bahwa di jaman yang serba canggih ini BMKG sudah memiliki beberapa produk kanal untuk informasi iklim dan cuaca seperti : Website Informasi Cuaca Iklim dan Gempa, Wabsite informasi Cuaca Maritim BMKG, Sosial Media seperti WA, Facebook, Instagram, Twitter, dan lain-lain. Akan tetapi tidak semua lapisan masyarakat dapat menjangkau atau mengetahui kanal-kanal ini,” ujarnya.

Terutama masyarakat Nelayan dan Penyuluh Perikanan. Banyak kendala yang menyebakan itu, salah satunya adalah hampir seluruh teknologi diatas berbasis internet dimana belum semua masyarakat bisa mendapatkan akses internet ini,” ujar legislator muda itu.

Mengingat hal tersebut, anggota dewan yang dikenal dengan kerja nyata itu mendorong agar kanal informasi berbasis Teknologi itu dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat.

“Saya ingin ke depan semua masyarakat dapat mengakses kanal informasi yang disediakan BMKG ini. Saya akan dorong kementerian terkait untuk menjamin tersedianya akses internet di seluruh pemukiman masyarakat kita,” pungkasnya.

(sis)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT