Kabupaten PasamanSumatera Barat

Disperkim Jawa Barat Studi Tiru Penanganan Bencana ke Pasaman

209
×

Disperkim Jawa Barat Studi Tiru Penanganan Bencana ke Pasaman

Sebarkan artikel ini
Disperkim Jawa Barat Studi Tiru Penanganan Bencana Ke Pasaman
Disperkim Provinsi Jawa Barat Studi Tiru Penanganan Bencana ke Pasaman. (f/kominfo)

Mjnews.id – Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Provinsi Jawa Barat lakukan kunjungan studi tiru ke Pemerintah Kabupaten Pasaman terkait tata cara penanganan bencana di daerah itu.

Studi tiru Disperkim ke ranah Pasaman ini diketuai oleh Kepala Disperkim Indra Hamka, serta para staf lainnya. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman, Alim Bazar, Rabu (26/07/2023).

ADVERTISEMENT

Banner Pemkab Muba

Menurut Indra Hamka, studi tiru ke Kabupaten Pasaman berdasarkan rekomendasi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

“Rekomendasi kunjungan ini dari BNBP dikarenakan Kabupaten Pasaman merupakan salah satu daerah yang bisa melakukan penanganan bencana dengan bagus terutama dalam pemenuhan kebutuhan dasar warga yang terdampak akibat beencana alam,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Pasaman, Alim Bazar menerangkan bahwa pihaknya telah memberitahukan kepada pihak Disperkim Provinsi Jawa Barat bagaimana cara Pemkab Pasaman melakukan penanganan bencana yang pernah terjadi di Kabupaten Pasaman.

“Sebagai salah satu contoh bencana yang terjadi di Nagari Malampah, Kecamatan Tigonagari yang terjadi lebih dari setahun belakangan. Kita telah menerangkan bagaimana cara kita melakukan penanganan dari awal masa tanggap darurat, masa transisi darurat kepemulihan serta masa menghadapi setelah masa transisi,” terangnya.

Selain itu, katanya pihak BPBD Pasaman bersama Disperkim Provinsi Jawa Barat juga telah melihat kondisi Nagari Malampah yang terjadi di lapangan saat ini.

“Disana kita juga memberitahukan cara penanganan awal yang dimulai dari pembangunan Hunian Sementara (Huntara) bagi warga yang terdampak hingga dibangunnya rumah hunian tetap bagi masyarakat,” kata Alim Bazar.

Menurut pihak Disperkim Provinsi Jabar, Pemkab Pasaman sangat tersistem dalam penanganan bencana ini dan juga cepat menyiapkan dokumen rehab rekon.

(Riki)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT