Limapuluh KotaSumatera Barat

Angin Kencang Landa Limapuluh Kota, Satu Bocah Tewas, Ibu Patah Pinggang

112
×

Angin Kencang Landa Limapuluh Kota, Satu Bocah Tewas, Ibu Patah Pinggang

Sebarkan artikel ini
Sebuah Rumah Gadang Roboh Dilanda Angin Kencang.
Sebuah rumah gadang roboh dilanda angin kencang. (f/ist)

Mjnews.id – Angin Kencang disertai hujan lebat melanda Limapuluh Kota, Selasa 3 Agustus 2021 sore. Pohon-pohon bertumbangan dan bangunan roboh di sejumlah nagari. Satu orang juga dikabarkan tewas dalam peristiwa ini. 

Camat Payakumbuh, Jonianto ketika dikonfirmasi, Rabu 4 Agustus 2021, mengatakan, bahwa satu orang yang tewas tersebut bernama Velicia Zari Calestin berusia 6 tahun.

ADVERTISEMENT

Banner Pemkab Muba

“Ia tewas tertimpa pohon petai yang menimpa rumahnya di Nagari Koto Baru Simalanggang,” sebutnya.

Menurutnya, saat kejadian rumah tersebut berisikan tiga orang yakni ibu korban bernama Helmiza Sisrayeni (38), velicia (6) dan seorang bayi bernama Samudra berusia 2 Minggu.

“Naas, Velicia tewas di lokasi, sedangkan ibu korban mengalami patah pinggang dan saat ini sedang dirawat di RS Ahcmad Darwis Suliki,” Katanya.

Saat ini, BPBD, Satpol PP pihak kecamatan dan nagari dibantu masyarakat setempat sudah mengevakuasi puing-puing bangunan yang hancur akibat pohon tumbang tersebut hingga tengah malam.

Selain itu, di Nagari Piobang, dua rumah gadang dan satu unit rumah permanen juga dikabarkan roboh tertiup angin kencang.

“Sementara, yang baru terpantau malam tadi ada Dua rumah Gadang roboh, dan satu rumah permanen atapnya diterbangkan angin,” katanya.

Beruntung, Rumah Gadang yang roboh tersebut saat kejadian tidak ada penghuninya. Sedangkan rumah pemanen milik Mitra, ASN Kantor Kua Kecamatan Payakumbuh hancur diterbangkan angin.

Seterusnya, sebut Jonianto, pohon tumbang juga terjadi di Jorong Piobang yang mengakibatkan Jalan Penghubung antara daerah Perumpung dan Piobang sempat terputus.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai angin kencang yang masih berpotensi melanda wilayah Kecamatan Payakumbuh.

“Kita berduka atas musibah ini. Kepada masyarakat yang berada di daerah rawan agar berhati-hati, mewaspadai angin kencang yang masih berpotensi melanda,” ungkapnya.

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT