Pasbar, Mjnews.id – Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) sangat menyambut baik dan mengapresiasi terlaksananya Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU) angkatan I yang diadakan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pasaman Barat.
Melalui pendidikan dasar ini diharapkan dapat melahirkan cendekiawan muslim yang memiliki wawasan islam dan mampu menebarkan islam yang rahmatan lil alamin. Sebab pendidikan dasar PKPNU merupakan salah satu kaderisasi yang dilaksanakan oleh Nahdlatul Ulama yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kapasitas dari personil kepengurusan di Nahdlatul Ulama.
Harapan itu disampaikan oleh Wakil Bupati Pasbar, Risnawanto dalam sambutannya saat menghadiri Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU) angkatan I, di Pondok Pesantren Madrasah Aliyah Swasta Al Muttaqin, Jorong Situmang, Kecamatan Sungai Aur, Jumat (17/3/2023).
Dalam kesempatan tersebut juga turut hadir Kapolres Pasbar AKBP Agung Basuki, S.I.K, M.M, Sekretaris PWNU Sumbar Tan Gusli NU, Staf Ahli Bupati Bidang Agama Adrianto, Kabag Kesra Setda Pasbar Artasani, serta Pengurus NU Pasaman Barat lainnya.
Di hadapan 75 orang calon kader penggerak NU, Wakil Bupati Risnawanto menjelaskan jika Pendidikan Kader Penggerak NU merupakan bagian dari implementasi dan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Pasaman Barat dalam hal peningkatan iman dan taqwa.
“Oleh sebab itu, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pelopor program kegiatan keagamaan lainnya. Selain itu dengan adanya PKPNU ini juga diharapkan akan muncul kader-kader militan yang akan mengawal dan mempertahankan tradisi yang sudah diukur oleh pengurus dan sejarah NU sebelumnya serta mengawal ideologi Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Risnawanto.
Ia juga berharap, agar NU dan Pemkab Pasaman Barat dapat berkolaborasi dengan terus menjaga persatuan dan kesatuan serta kondusifitas yang selama ini sudah terbina.
“Mari terus kita jalin kebersamaan antara Nahdlatul Ulama dengan pemerintah daerah sehingga ke depan Nahdlatul Ulama di Pasaman Barat semakin maju dan berkembang,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris PWNU Sumbar Tan Gusli menjelaskan bahwa ada tiga tingkatan pendidikan anggota di NU, yakni pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan Lemhanas. Ia menyebutkan, NU sudah berusia satu abad itu mampu mengukir prestasi mulai dari daerah hingga pusat.
“Jadi jangan ragu untuk menjadi anggota NU dan jangan ragu ber NU,” katanya.
(wal)
