MTQ Nasional ke-39 Tingkat Sumbar Sukses Digelar, Tuan Rumah Beri Kesan Tak Terlupakan

PADANG PANJANG, Mjnews.id – Meskipun acara berlangsung ketika musim hujan dan cuaca yang dingin, tak menyurutkan semangat seluruh kafilah kabupaten/kota mengikuti semua rangkaian acara hingga penutupan MTQ di Lapangan Khatib Sulaiman, Bancah Laweh, Jumat (19/11/2021).

Salah satunya perwakilan kafilah Dharmasraya, Regina Salsabila (18) dan Melza (18). Mereka menyebutkan, MTQ ke-39 yang diadakan di Kota Padang Panjang kali ini benar-benar memberikan kesan yang tak terlupakan. Mulai dari rangkaian acara, fasilitas dan pelayanan hingga wisata kuliner yang disuguhkan.

“Kesan yang tak terlupakan selama MTQ ini bisa merasakan kebersamaan dengan teman-teman kafilah Dharmasraya dan kafilah kabupaten/kota lainnya dengan suasana kota yang nyaman. Untuk Kota Padang Panjang, sebagai tuan rumah juga luar biasa bisa mengadakan MTQ di tengah pandemic, tetapi seluruh panitia bisa dengan sukses malaksanakan MTQ hingga akhir dengan rangkaian acara yang menakjubkan. Dari segi acara maupun fasilitas dan pelayanan, kami merasa sangat puas dengan penyelenggaraan MTQ kali ini,” kata Regina ketika diwanwancarai saat acara penutupan berlangsung.

Regina yang telah mengikuti MTQ sebanyak tiga kali ini juga menuturkan, acara MTQ yang diadakan di Kota Padang Panjang memiliki kesan tersendiri dan berbeda dari MTQ di kota sebelumnya. Kota yang dingin, nyaman dengan wisata kuliner yang enak dan murah, menjadikan Kota Padang Panjang sebagai lokasi MTQ yang penuh kenangan.

“Kota Padang Panjang ini unik dan punya ciri khas sendiri. Saya sangat suka kotanya. Dingin, nyaman, wisata kulinernya juga banyak dan enak, semua dengan harga yang terbilang murah,” sambungnya.

Senada dengan Regina, Melza mengaku cuaca dan suasana Kota Padang Panjang tidak bisa dilupakan.

“Kami baru pertama kali ke sini. Cuaca dan suasana kotanya sangat berbeda. Di sini dingin dan ini yang berkesan. Ada banyak momen yang menarik selama mengikuti acara MTQ di kota ini. Masjid Islamic Center-nya juga sangat bagus dengan pemandangan yang indah. Kulinernya yang enak-enak dengan harga yang terjangkau. Hal ini akan menjadi pengalaman yang tak akan terlupakan dan sangat berkesan,” ucapnya.

Wakil Gubernur Sumbar, Ir. Audy Joinaldy, S.Pt, M.Sc, MM, IPM, ASEAN.Eng, menutup gelaran MTQ Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2021 di Panggung Utama GOR Khatib Sulaiman, Banca Laweh, Jumat (19/11/2021) sore.

Wagub Audy meng-apresiasi Kota Padang Panjang yang telah berhasil mengelar MTQ dengan sukses sejak awal pembukaan sampai dengan penutupan.

“Apresiasi yang sangat tinggi kepada Wali Kota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, serta Wakil Wali Kota, Drs. Asrul, bersama jajaranya yang telah berhasil sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ ini,” ucapnya.

Sebagai ajang silaturahmi, MTQ telah melahirkan persaudaraan. Wagub juga menyampaikan atensinya kepada para pemenang.

“Yang juara jangan sombong, yang kalah jangan berputus asa,” katanya.

Wagub Audy menyebutkan, MTQ melahirkan hal baik, sinergisitas serta solidaritas. Pelaksanaan berjalan aman dan tertib dengan semangat, antusias yang luar biasa serta berdampak ekonomi masyarakat.

“MTQ tidak hanya berkah bagi peserta, tetapi juga rezeki bagi masyarakat, khususnya masyarakat Kota Padang Panjang,” ucapnya.

Dalam kesempatan ini, Wagub juga menyampaikan penunjukan Kabupaten Solok Selatan sebagai tuan rumah MTQ ke-40, yang ditandai dengan penyerahan bendera MTQ dari Audy kepada Bupati Solok Selatan, Khairunnas, S.IP, M.Si.

“Terima kasih dan penghargaan kepada bupati/wali kota yang telah menyiapkan kafilahnya untuk berlomba di MTQ. Semoga bisa bisa bertemu di MTQ ke-40 di Kabupaten Solok Selatan,” tuturnya.

MTQ ke-39 meninggalkan kesan yang mendalam. Tidak saja meriah, akan tetapi khas dan menarik. Karena menampilkan kemampuan serta keilmuan para kafilah di berbagai cabang. Perhelatan akbar tersebut juga terlaksana dengan baik.

Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano mengemukakan hal tersebut saat memberikan sambutan pada penutupan MTQ Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Lapangan Khatib Sulaiman, Bancah Laweh.

“Beragam perlombaan sudah ditampilkan. Menjadi saksi betapa animo masyarakat Kota Padang Panjang dan Sumatera Barat menyaksikan parade kegiatan keagamaan. Setiap hari masyarakat berduyun-duyun, menyaksikan Musabaqah yang menimbulkan decak kagum dan kebanggaan,” katanya.

Dikatakannya lagi, Sumatera Barat memang memiliki sumberdaya manusia yang mampu membaca dan memahami berbagai ilmu. Kemudian lewat MTQ telah menjalin silaturahmi antardaerah di Sumatera Barat.

“Kami selaku tuan rumah telah merasakan persaudaraan yang sedemikian eratnya dengan seluruh official, peserta dari seluruh kafilah. Betapa bahagianya kami melayani saudara-saudara se-Provinsi Sumatera Barat,” tuturnya. 

Banyak kegiatan yang digelar untuk memeriahkan MTQ Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang baru saja berlalu, salah satunya Padang Panjang Expo (PPE). 

Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM) membuka Padang Panjang Expo untuk memasarkan produk-produk UMKM Padang Panjang kepada kabupaten/kota dan masyarakat yang berkunjung. 

Terdapat 42 stand, di mana 18 stand khusus produk-produk dari Kota Padang Panjang. Terdiri dari produk songket, bordir, rajutan, batik, OPD dan makanan ringan. 

Stand lainnya diisi dari beberapa kabupaten/kota, seperti Kota Padang, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Solok, Kabupaten Agam, Kabupaten Sawahlunto, Gebu Minang Sumbar, beberapa Bank, PLN, BSM dan lainnya. 

Kasi Promosi, Azani Mizwar, M.I.Kom saat ditemui di stand PPE beberapa waktu lalu mengatakan, UMKM yang ada di stand ini merupakan UMKM unggulan yang ada di Kota Padang Panjang. 

“Kita menampilkan beberapa UMKM unggulan kita, dengan kemasan dan kualitas yang sudah profesional. Namun kita masih punya banyak lagi UMKM unggulan di luar ini. Di luar stand ini, kita juga mendirikan tenda-tenda untuk UMKM lain,” ujarnya.

Tenda-tenda kuliner dan produk-produk yang berpartisipasi pada PPE ini berjumlah sebanyak 65 UMKM. Ini sangat menarik perhatian masyarakat maupun tamu dari kabupaten/kota pada MTQ ke-39.

“Kami berharap dengan adanya PPE ini produk-produk Kota Padang Panjang dapat dikenal lebih luas lagi. Dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Padang Panjang,” ucapnya.