Pasbar, Mjnews.id – Melestarikan warisan budaya dan makanan tradisional khas Air Bangis, Nagari Air Bangis melaksanakan Lomba Budaya dan Makanan Tradisional di Lapangan Hijau Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas, Minggu (28/8/2022).
Kegiatan ini turut didukung dan dibuka langsung oleh Anggota DPD RI, Hj. Emma Yohanna.
Kegiatan lomba diisi dengan Lomba Makanan Tradisional Air Bangis, Lomba Malagak dan Kegiatan Bersih Pantai. Sebelum kegiatan lomba dimulai, dilakukan Explorer Air Bangis Road To Bulan Cinta Laut di sekitar Pantai dengan mengumpulkan sampah.
Bupati Pasaman Barat Hamsuardi menegaskan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat akan melestarikan budaya dan makanan tradisional Air Bangis melalui pembinaan-pembinaan berkelanjutan kepada UMKM yang ada di Air Bangis, sehingga UMKM Pasbar terus berkembang kedepannya.
“Kita akan lestarikan Budaya dan Makanan Tradisional yang ada di Air Bangis, karena makan ini merupakan makanan khas yang belum tentu ada di daerah lain seperti Ulu Podeh, Cik Kucing, Kue Bongko, Katupek Karak, Gulai Hiu serta kekayaan laut yang ada di Air Bangis lainnya. Dan salah satu makanan khas yang ada di Air Bangis seperti Ulu Podeh akan dijadikan sebagai ikon Pasaman Barat nantinya,” tegas Hamsuardi.
Ia juga berharap dengan kegiatan ini masyarakat Air Bangis mengetahui akan kekayaan yang ada di Air Bangis dan terus menjaga budaya dan makanan tradisional setempat yang nantinya dapat dijadikan sebagai wadah menarik para pengunjung baik pengunjung lokal maupun dari luar Pasaman Barat, terhadap indahnya wisata Air Bangis dengan segala keunikannya.
Ketua TP PKK Pasaman Barat, Ny. Titi Hamsuardi sekaligus juri dalam kegiatan lomba tersebut menilai, bahwa makanan khas Air Bangis yang telah ditampilkan dalam lomba tersebut sangat bervariasi dimana dalam lomba para UMKM Air Bangis mengenalkan makanan khas yang ada, dan merupakan makanan tradisional yang memang belum dapat ditemui di daerah lain sehingga ini menjadi keunikan tersendiri dari daerah Air Bangis serta patut di promosikan baik itu di media sosial atau melalui event-event yang ada.
Ia juga menyampaikan agar masyarakat Air Bangis terus berusaha mengenalkan makanan tradisional yang ada, karena perlu dikembangkan baik itu di dalam maupun di luar Kabupaten Pasaman Barat sehingga dikenal secara luas.
Di kesempatan yang sama, Camat Sungai Beremas Asrinal juga menyampaikan terima kasih atas support dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat dan DPD RI serta lainnya, terhadap terselenggaranya kegiatan ini.
“Kegiatan ini diikuti sebanyak 13 Pelaku UMKM dan untuk lomba Balagak diikuti seluruh perwakilan jorong yang ada di Nagari Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas yang menampilkan baju adat yang ada,” jelasnya.
Ia juga mengatakan selain untuk lomba, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan bahwa Air Bangis memiliki potensi baik di bidang kuliner maupun di bidang pariwisata, sehingga apabila kedua bidang ini dikembangkan maka nantinya akan berdampak kepada membaiknya perekonomian masyarakat kedepan.
Juara 1 Lomba Makanan Tradisional dan Lomba Malagak akan mendapatkan Tropi dan uang sebesar Rp. 750.000, Juara II mendapatkan tropi dan uang sebesar Rp 500.000, Juara III mendapatkan tropi dan uang sebesar Rp 400.000 serta bingkisan bagi Pelaku UMKM yang ikut berpartisipasi.
(wal)
