Mjnews.id – Menjelang hari kedua menjelang Pemilu 2024, Bupati Agam, Andri Warman pesankan ke masyarakat untuk cermat dalam menentukan pilihannya.
Bupati Andri Warman menekankan kepada masyarakat untuk cermat dalam Pemilu 2024 dalam memilih pemimpin daerah, provinsi, maupun Pusat.
“Semoga Pemilu 2024 berjalan lancar, dengan hasilnya sesuai apa yang diinginkan masyarakat”, katanya.
Sebelumnya Bupati sampaikan bahwasanya tidak adanya tekanan terhadap masyarakat dalam menentukan pilihannya, tapi dirinya meminta masyarakat menilai sosok yang akan dipilih.
“Kita berharap di pemilu kali ini partisipasi masyarakat meningkat”, harapnya.
Sebab ia menjelaskan satu suara sangat berharga dalam menentukan kemajuan bangsa ini kedepannya.
Sementara itu, Kabupaten Agam sudah mulai mendistribusikan ke nagari, yang akan berlangsung hingga Selasa 13 Februari 2024.
Jumlah DPT di Kabupaten Agam terdapat 388.000 pemilih, dengan jumlah TPS sebanyak 1.721.
Mulai Distribusikan Logistik Pemilu
Sebelumnya, armada pendistribusian logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Agam, sudah mulai bergerak menuju nagari yang ada di daerah itu.
Armada itu dilepas Bupati Andri Warman, di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah itu, Senin 12 Februari 2024.
Pendistribusian logistik melibatkan 90 armada, dengan pelaksanaan dua hari. Mulai hari ini hingga besok, Selasa 13 Februari 2024.
“Untuk itu kita berharap pendistribusian logistik bisa berjalan aman dan lancar, mulai dari Kantor KPU menuju PPS hingga sampai TPS,” ucap Andri Warman.
Sebentar lagi katanya, akan dilaksanakan pemilihan untuk presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD, DPRD provinsi dan kabupaten.
Dengan begitu, Andri Warman mengajak masyarakat untuk datang ke TPS tepatnya, Rabu (14/2) dalam menggunakan hak suaranya.
“Kita ingin pada Pemilu 2024 partisipasi masyarakat meningkat dibanding pemilu sebelumnya,” sebutnya.
Ketua KPU Agam, Herman Susilo menyebutkan, logistik ini diantar ke kantor nagari yang setiap armada dikawal Polri dari Polres Agam dan Polresta Bukittinggi, sesuai wilayah hukumnya.
“Sampai di nagari logistik diterima PPS, kemudian disimpan di aula Kantor Nagari dengan pengawalan dari Polri, TNI dan Linmas Nagari,” katanya.
Hari ini katanya, logistik didistribusikan untuk 15 kecamatan, dengan 76 armada. Besok di Kecamatan Lubuk Basung, menggunakan 14 armada.
“H-1 pemungutan suara atau besok logistik ini harus sudah sampai ke TPS dari gudang penyimpanan nagari. Semoga bisa berjalan lancar,” katanya.
(*)
