Mjnews.id – Politikus dan Budayawan Soegeng Rahardjo Djarot meminta pihak pengembang PT Summarecon yang diduga menguasai lahan tanah milik warga segara diselesaikan secara kekeluargaan.
Hal ini disampaikan oleh Eros Djarot sapaan akrabnya saat bertemu Tim Kuasa Hukum bersama ahli waris di kantor Gerakan Bhineka Nasionalis (GBN), Jakarta, Kamis 10 Agustus 2023.
Seperti diketahui bahwa lahan tanah yang diduga dikuasai oleh pihak pengembang PT Summarecon itu di Desa Nagrak, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
“Saya minta pihak Summarecon cobalah selesaikan secara kekeluargaan, jangan sampai nanti malah jadi kasus, untuk hal hal ini bisa diselesaikan secara musyawarah,” ucap Eros Djarot.
Selain itu, perwakilan dari Ahli Waris Kuasa yang juga kuasa Hukum Martinus Siki menjelaskan bahwa mendatangi kediaman kantor Eros Djarot ini membawa ahli waris yang sesungguhnya, karena selama ini dalam menyelesaikan kasus lahan tanah sengketa ini, ada beberapa oknum yang mengaku bahwa dirinya sebagai ahli waris.
“Hari ini benar, ini adalah ahli waris, kalau saja kemarin kemarin ada yang datang mengaku ahli waris itu tidak benar, ahli warisnya itu ada empat orang ya, ada dua orang bertempat di Australi dan menjadi warga negara Australi dari umur 17 tahun, dan dua orang ini tinggal dikelapa gading,” ungkap Martinus.
Disampaikan,Martinus menemui pak Eros Djarot dikediaman kantornya ini, bertujuan untuk menemukan solusi menyelesaikan masalah tersebut, agar dikemudian hari dari pihak manapun tak ada yang saling dirugikan.
“Jadi kami datang ini menemui pak Eros untuk membantu kami menemukan penyelesaian sengketa ini, tanah ini kan terkait dengan masalah konsumen, kita berharap pihak Summarecon, monggo kita duduk sama sama supaya persoalan ini selesai, jadi tak ada yang dirugikan di perumahan Summarecon Bogor termu ahli waris,” tutup Martinus Siki.
(***)
