Padang PariamanSumatera Barat

Para Perantau Beri Saran Perbaikan Pengelolaan Pasar Padang Sago (5)

261
×

Para Perantau Beri Saran Perbaikan Pengelolaan Pasar Padang Sago (5)

Sebarkan artikel ini
Indra Kusnadi (Kadai)
Indra Kusnadi (Kadai). (f/ist)

Padang Sago, Mjnews.id – Masih seputar Pasar Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman milik ninik manak Kerapatan Adat Nagari (KAN) 3 Nagari yaitu Batu Kalang Koto Dalam dan Koto Baru kini Indra Kusnadi sehari-hari akrab dipanggil dengan Kadai angkat bicara.

Menurut Kadai, pengelolaan Pasar B Padang Sago agak kurang baik. Sebagai putra Padang Sago kepingin pasar dikelola dengan baik dan bagus, makanya dibuatkan draf AD dan ART dalamnya lengkap untuk kesempurnaannya perlu dibahas bersama.

ADVERTISEMENT

Banner Pemkab Muba

Hal itu disampaikan Kadai, Selasa (27/2/2023), melalui WhatsApp-nya.

Dikatakan, AD dan ART sebagai landasan pijak kebijakan. Draf itu audah dibagikan kepada KAN 3 Nagari dan Walinagari termasuk kepada Camat Padang Sago.

“Sampai kini belum ada masuk umpan baliknya. Tujuan kita hanya membantu untuk perbaikan pengelolaan pasar Padang Sago ke depan,” ujar laki-laki yang tinggal di Padang Panjang ini.

Secara terpisah Herman Zein saat diminta saran dan masukannya mengatakan tidak ada saran dan masukan yang bisa diberikan.

“Kalau hanya bercerita pasar “juo awak”. Soalnya pokok pangkalnya bukan di Pasar. Artinya kalau kayu berjipang yang akan ditanamkan tidak akan bisa. Hanya tukang nan kalitak surang,” ucap Herman Zein yang akrab disapa dengan Ajo Kopan kini merantau di Kota Padang.

Lain lagi dengan H. Ahmad Yani, anak Nagari Padang Sago yang sudah menjadi warga negara Malaysia mengatakan tidak bisa berikan masukan dan saran karena untuk pulang kampung saja sudah pakai paspor.

“Jadi apa pun kebijaksanaan tokoh-tokoh masyarakat di kampung serta jajaran pemerintah setempat, secara pribadi setuju saja,” tutur Ahmad Yani yang mengaku alumni SMPN Padang Sago.

Setelah edisi ini masih ada saran dan masukan anak nagari yang bakal diterbitkan.

(Tka)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT