Padang PanjangSumatera Barat

Ini Kata Pj Wako Padang Panjang soal Peran Pemuda di Zaman Milenial

174
×

Ini Kata Pj Wako Padang Panjang soal Peran Pemuda di Zaman Milenial

Sebarkan artikel ini
Pj Walikota Padang Panjang, Sony Budaya Putra Pimpin Peringatan Hari Sumpah Pemuda Tahun 2023.
Pj Walikota Padang Panjang, Sony Budaya Putra pimpin peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2023. (f/kominfo)

MJNews.id – Pemuda adalah harapan bangsa dan negara. Maju dan runtuhnya sebuah negara tergantung dari bersatunya pemuda. Untuk, peringatan hari Sumpah Pemuda merupakan komitmen sebuah negara untuk mengingatkan, betapa pentingnya pemuda untuk sebuah negara.

Hal tersebut diungkapkan Pj Walikota Padang Panjang, Sony Budaya Putra, kepada MJNews.id, terkait peran pemuda zaman milenial ini, beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENT

Banner Pemkab Muba

Seperti kita ketahui bahwa setiap manusia akan menjadi pemimpin. Sama hal nya dengan para pemuda-pemuda bangsa Indonesia, generasi mileal saat ini. Mereka merupakan alon pemimpin yang akan memimpin suatu bangsa.setiap bangsa di dunia ini pastilah berharap banyak kepada para pemudanya agar mampu membawa kemajuan dan perubahan ke arah yang lebih baik bagi bangsanya.

Begitu pentingnya peran pemuda bagi para pendiri bangsa. Khususnya para pemuda di era generasi milenial ini. Jika puluhan tahun yang lalu para pemuda memperjuangkan bangsanya secara fisik, namun beda dengan zaman saat ini dimana para pemuda dihadapkan dengan tantangan yang bermacam-macam bentuknya, dan apabila tidak diarahkan maka para pemuda akan tersesat ke arah yang buruk yang tentu akan berdampak buruk juga bagi keberlangsungan negara kita tercinta ini.

Generasi milenial saat ini sangat dekat dengan teknologi. Kehidupan generasi ini tidak bisa dilepaskan dari teknologi dan internet. Generasi milenial lahir ketika hnadphone dan media sosial mulai muncul di Indonesia, sehingga wajar apabila generasi ini lebih melek teknologi dibandingkan generasi-generasi sebelumnya.

Selain itu, generasi milenial juga memiliki sifat yang lebih toleran terhadap sesamanya. Hal ini dipengaruhi oleh arus globalisasi yang semakin cepat, dimana pemuda zaman sekarang dapat berinteraksi dengan manusia dari berbagai belahan dunia. Arus globalisasi berhasil menciptakan interaksi langsung dan tidak langsung yang lebih luas antar umat manusia, yang tidak mengenal batas-batas antar negara satu dengan negara yang lain.

Oleh sebab itu, globalisasi membuat generasi milenial menjadi lebih terbuka terhadap perbedaan, wawasan mereka terhadap keberagaman pun menjadi luas sehingga timbul sifat toleran yang cukup tinggi dari generasi ini.

Apabila melihat berbagai karakterisik yang dimiliki generasi milenial, tampaknya kehidupan dari generasi ini sungguh terjamin dan menyenangkan. Kemajuan teknologi yang pesat, kehidupan yang super dinamis, dan perkembangan alat telekomunikasi telah membantu mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Akan tetapi, sering tidak kita sadari bahwa dunia ini semakin kejam dan penuh dengan tantangan baru yang harus dihadapi. Oleh karena itu, sebagai generasi penerus bangsa, generasi milenial harus mampu menghadapi tantangan-tangan.

Pendidikan yang tinggi saja tidak cukup, anak muda Indonesia zaman sekarang harus dibekali dengan berbagai pengalaman dan soft skills yang baik. Menjadi pribadi yang kreatif, aktif, dan inovatif tentu harus dimiliki dalam jiwa anak muda. Itu adalah syarat utama bagi generasi milenial untuk dapat bersaing dan menghadapi berbagai tantangan di dunia yang semakin dinamis ini.

Demikianlah peran generasi milenial bagi keberlangsungan bangsa di masa akan datang. Pemudi diharapkan untuk dapat menjadi agen perubahan yang bergerak dan berusaha untuk sedekat mungkin dengan dunia. Mereka juga diharapkan bisa membawa ide-ide segar, ujar Sony Budaya Putra.

Pemikiran-pemikiran kreatif dengan yang inovatif, sehingga dunia tidak melulu hanya dihadapkan pada hal-hal zaman dahulu yang tidak pernah berkembang. Dengan kata lain pemuda diharapkan menjadi pemimpin masa depan yang lebih baik dari pemimpin masa kini.

Posisi Indonesia memang sedang berproses menyelesaikan persoalan korupsi, kemiskinan, pengangguran, narkoba, pornografi, hoax, ujaran kebencian serta sejumlah problem bangsa lainnya. Tetapi semua itu bukan menjadi alasan bagi para pemuda untuk berhenti melaju menuju Indonesia maju dan menciptakan masyarakat adil dan makmur.
Setiap pemuda perlu mempunyai visi, misi dan peran strategis untuk 30 tahun mendatang agar pembangunan dapat berlari lebih cepat. Strategi paling ampuh adalah dengan tolong-menolong lintas generasi dan gotong royong lintas sektor.

Sonny juga berpesan kepada generasi pemuda Indonesia khususnya Kota Padang Panjang, untuk selalu bijak dalam menghadapi masa kekinian yang identik dengan hal-hal yang negatif seperti pergaulan bebas, narkoba serta bijak dalam menggunakan IT.

(Son)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT