banner pemkab muba
Jawa TimurKesehatanPendidikan

Dosen Universitas Brawijaya Rancang Program Juara Sehat untuk Cegah Stunting

227
×

Dosen Universitas Brawijaya Rancang Program Juara Sehat untuk Cegah Stunting

Sebarkan artikel ini
Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, Dr. Rachmad Sarwo Bekti, M.med.ed
Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, dr. Rachmad Sarwo Bekti, M.Med.Ed. (f/humas)

Mjnews.id – Dosen dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FKUB) telah merancang Program Juara Sehat dengan tujuan menciptakan calon pemimpin yang terbebas dari stunting. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini akan dilaksanakan di SDIT Insantama Malang, mulai bulan Agustus hingga Oktober 2023.

Ketua Pelaksana, dr. Rachmad Sarwo Bekti, M.Med.Ed, menekankan bahwa meskipun pandemi COVID-19 telah berakhir, risiko penyakit menular masih ada di kalangan siswa. Oleh karena itu, penting untuk tetap menjalankan kebiasaan mencuci tangan dengan sabun secara rutin. Selain itu, peran orang tua siswa juga harus ditingkatkan dalam mempromosikan gaya hidup yang bersih dan sehat, serta mengatur pola makan yang baik.

Dengan cara ini, diharapkan pertumbuhan dan perkembangan siswa dapat mencapai potensi maksimal, dan penyakit infeksi dapat diminimalkan, sehingga produktivitas siswa dan individu lainnya di sekolah tetap terjaga.

Program ini juga sejalan dengan upaya Pemerintah dalam mendorong Program Sekolah Sehat, yang berfokus pada pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan perbaikan lingkungan yang sehat. Oleh karena itu, peningkatan pemahaman tentang gaya hidup yang bersih dan sehat sangat penting. Program ini akan melibatkan guru, siswa, dan orang tua siswa untuk bersama-sama mendukung usaha pencegahan stunting.

“Pendekatan secara komprehensif ini diharapkan dapat memperluas kebermanfaatan program mengingat sinergi yang baik antara guru sebagai role model dan orang tua sebagai pendidik dan penanggungjawab utama bagi anaknya merupakan cermin keberhasilan pendidikan anak,” kata Rachmad Sarwo Bekti, beberapa waktu lalu.

Beberapa program yang dijalankan dalam pengabdian masyarakat ini antara lain diskusi dan parenting dengan guru dan orang tua siswa untuk meningkatkan kewaspadaan akan masalah stunting dengan faktor yang mempengaruhinya secara langsung maupun tak langsung dengan pengaruh jangka panjangnya, dan skrining risiko stunting pada siswa dengan deteksi disbiosis atau ketidakseimbangan mikrobiota saluran cerna.

Sementara itu pemilihan Duta Siswa Sehat Juara dilakukan dengan penyusunan modul berisi gamifikasi ilmu dan aktivitas kepada siswa kelas 3 SD yang harus diisi selama tiga pekan dengan verifikasi dari orang tua. Dari modul tersebut kemudian akan dilakukan penilaian dan pemilihan Duta Siswa Sehat Juara.

Diharapkan dengan pengisian modul selama bertahap dapat menjadi sarana transfer edukasi kesehatan dan memantik kesadaran orang tua dan guru tentang pentingnya mengatasi masalah stunting mulai dari lingkungan keluarga dengan dukungan sekolah.

Dalam menjalankan program, Rachmad Sarwo Bekti dibantu tim yang terdiri dari dr. Syahrul Chilmi, M.Biomed, PhD, SpPK(K), Wike Astrid Cahayani, S.Ked., M.Biomed, dr. Dearikha Karina Mayashinta, M.Biomed, dr. Dina Fauziah, serta beberapa mahasiswa.

“Program ini dinilai berhasil jika pelaksanaan dapat berjalan dengan lancar serta terbentuk kerjasama yang baik antara komunitas di Sekolah dengan Pengusul pengmas. Dan SDIT Insantama Malang dapat melanjutkan pelaksanaan program ini secara mandiri dan berkelanjutan,” pungkas Rachmad Sarwo Bekti.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDIT Insantama, Alimah S.Pd., dengan hangat menyambut dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan pengabdian masyarakat ini. Beliau menyatakan bahwa kegiatan ini memiliki nilai tambah yang signifikan bagi para siswa dan juga Sekolah. Terutama, karena kegiatan ini memberikan pembelajaran tentang pola hidup bersih dan sehat secara menyenangkan melalui distribusi modul-modul pendidikan.

Pihak Sekolah berkomitmen untuk terus berkoordinasi guna mengembangkan modul dengan karakteristik khas Insantama dan memperluas cakupan Program Juara Sehat ini agar dapat diikuti oleh seluruh siswa di SDIT Insantama.

(rmn)

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT

banner 120x600