Ekonomi

Bisnis Gambar Mulai dari 0, Sekarang Punya Klien di Singapura hingga Jerman

274
×

Bisnis Gambar Mulai dari 0, Sekarang Punya Klien di Singapura hingga Jerman

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi Animasi (Foto: Pexels/Anderson Guerra)
Ilustrasi Animasi (foto: Pexels/Anderson Guerra)

Arif lulus tahun 2014 dan bekerja di dunia yang sama di Jakarta, namun resign karena LDR sama istri saat sang istri hamil. “Saat setelah resign itu susah dapatkan project,” katanya.

“Alhamdulillahnya rejeki lancar setelah istri melahirkan, lalu mulai lelang dari cari klien. Ternyata e-learning banyak yang membutuhkan ya terutama perusahaan hingga bertemu Kang Deni,” jelasnya.

ADVERTISEMENT

Banner Pemkab Muba

Bisnis Jasa Brand Brave Animation

Dalam video Youtube Naik Kelas yang berjudul, “Studio Animasi Bisa Hasilkan Ratusan Juta, Pengusaha Muda Sukses.”

Deni mengaku, bahwa ia dan Arif adalah pasangan klop dan saling melengkapi.

“Saya awalnya dari Freelancer dan bisa produksi, sementara Arif bagian marketing. Kebanyak project besar itu dari Arif karena ia masih punya koneksi meski telah resign dari perusahaan,” ungkapnya.

Karena Arif bertemu Deni, dalam kondisi Deni sudah punya karyawan. Lantaran inilah yang membuat mereka lebih mengutamakan pekerja, dari pada diri mereka sendiri.

Terutama, ketika project sedang sepi.

“Kita cari karyawan yang tidak semua orang memahami setiap aplikasi, tapi difokuskan pengerjaannya. Kalau kita prioritaskan karyawan ya InshaAllah, Allah SWT prioritaskan kita,” tutur Arif lagi.

Dari sana, mereka tentunya mendapatkan karyawan yang loyal juga bekerja hingga mampu tangani project luar negeri sekali pun.

Seperti dari Singapura dan Jerman hingga thailand dengan harga berbeda.

“Tentunya setiap harga, tergantung klien dan tujuannya apa. Misal ada project dengan tujuan yang berdampak khusus, maka butuh proses kratif yang lebih rumit. Omset ratusan juta ada,” kata mereka berdua.

Baca laman selanjutnya>>>

Kami Hadir di Google News

ADVERTISEMENT